Mantan Keuchik Keude Bakongan Aceh Selatan Ditahan Kejari

- Jurnalis

Selasa, 2 November 2021 - 23:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: mantan Keuchik Keude Bakongan Aceh Selatan saat dibawa ke rutan kelas IIB Tapaktuan.

Caption: mantan Keuchik Keude Bakongan Aceh Selatan saat dibawa ke rutan kelas IIB Tapaktuan.

Aceh Selatan || Rega Media News

Mantan ketua Forum Keuchik Aceh Selatan inisial LH, akhirnya ditahan tim penyidik Cabang Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Selatan di Bakongan (Cabjari Bakongan), Selasa (02/11/21).

Sebelumnya yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan Anggaran Dana Desa Gampong Kuede Bakongan, Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan tahun anggaran 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tersangka dititipkan di rutan kelas II B Tapaktuan pada Selasa (2/11/2021) sore, dengan menggunakan baju tahanan kejaksaan serta didampingi kuasa hukum dari Law Office Nasir Selian yang diwakili oleh Murdani.

Kepala Cabang Kejaksaaan Negeri Aceh Selatan di Bakongan Mohamad Rizky mengatakan, dua tersangka tindak pidana korupsi tersebut adalah inisial LH, mantan Keuchik Keude Bakongan serta mantan Ketua DPC APDESI Aceh Selatan merangkap sebagai FORKAS Aceh Selatan.

Baca Juga :  MCK Menjadi Pelengkap Rehab Rutilahu TTMD Sampang

“Sebelumnya tersangka inisial RY ditangkap pada Senin (01/11/21)sekira pukul 16.00 Wib, di rumahnya di wilayah Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan,” terangnya.

Penangkapan tersebut, kata Rizky, dilakukan karena yang bersangkutan tidak memenuhi panggilan tersangka yang secara patut telah diberikan pihak penyidik.

“Tersangka LH secara kooperatif memenuhi panggilan penyidik pada Selasa (02/11), di Kantor Cabang Kejaksaan Negeri Aceh Selatan di Bakongan. Kemudian dititipkan penyidik di rutan lapas kelas IIB Tapaktuan.

Mohammad Rizky menambahkan, penahanan terhadap tersangka LH dan RY bukan merupakan bentuk kriminalisasi, namun sesuai prosedur sebagaimana yang diatur pada pasal 21 KUHP yang dapat menimbulkan kekhawatiran tersangka akan melarikan diri, menghilangkan barang bukti dan mengulangi tindak pidana.

Baca Juga :  Seorang Janda di Sreseh Sampang Tewas Bersimbah Darah

“Kedua tersangka dititipkan di rumah tahanan lapas kelas II B Tapaktuan. Untuk selanjutnya pihak penyidik akan bekerja melengkapi berkas perkara. Kemudian melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Tipikor Banda Aceh,” tandasnya.

Atas perbuatannya, tegas Rizky, kedua tersangka terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun dan denda maksimal Rp 1 milyar,” tegasnya..

Sementara itu, kuasa hukum kedua tersangka LH dan RY dari Law Office Nasir Selian, Murdani mengatakan, pihaknya akan melakukan langkah-langkah optimal untuk kedua tersangka dengan mempedomani azas praduga tidak bersalah.

“Artinya, seseorang yang belum ada putusan pengadilan ia bersalah, maka belum dapat dikatakan bersalah,” ucapnya singkat.

Berita Terkait

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil
Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah
Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang
Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap
Sebar Konten Asusila Ke Guru, Pria Asal Camplong Sampang Ditangkap

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:41 WIB

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:35 WIB

‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri

Selasa, 9 Desember 2025 - 07:23 WIB

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Senin, 8 Desember 2025 - 14:02 WIB

Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB