Korban Tenggelam di Bendungan Gorontalo Berhasil Ditemukan

- Jurnalis

Rabu, 15 Juni 2022 - 12:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad korban tenggelam di bendungan Olimohulo, Gorontalo.

Caption: Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad korban tenggelam di bendungan Olimohulo, Gorontalo.

Gorontalo || Rega Media News

Korban tenggelam di Bendungan Desa Olimohulo, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo, akhirnya berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan dari BASARNAS Gorontalo, TNI/Polri, IEA, BPBD Kabupaten Gorontalo dan Masyarakat setempat, Selasa (14/06/2022).

Dari informasi yang dihimpun regamedianews.com, sebelumnya korban yang diketahui bernama Zakaria Umar (43), warga Desa Karya Baru, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo itu, dikabarkan tenggelam di Bendungan Desa Olimohulo saat hendak memancing ikan, Minggu (12/06/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah selang tiga hari dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan, korban akhirnya ditemukan pada titik sejauh 2 KM dari lokasi korban tenggelam, dalam posisi tertelungkup serta sebagian tubuhnya tertimbun oleh pasir sungai, dan dalam kondisi tak bernyawa lagi.

Baca Juga :  Polisi Gerebek Pasangan Bukan Mahram di Gorontalo

Kapolres Gorontalo, AKBP. Ahmad Pardomuan, melalui Kapolsek Tolangohula, Ipda Gendut Hartono, dalam keterangannya menjelaskan, setelah korban ditemukan, Tim SAR Gabungan segera melakukan evakuasi terhadap jasad korban.

“Saat itu juga, Tim langsung melakukan evakuasi serta membawa korban ke rumah duka, yang berlokasi di Desa Mohiyolo, Kecamatan Asparaga, untuk dilakukan pembersihan dan pemakaman,” jelas Gendut.

Baca Juga :  MTQ Ke 35 Aceh Selatan, Jalin Komunikasi Harmonis Sesama Khafilah

Imbuhnya, sebelum diserahkan ke pihak keluarga, jenazah korban telah dilakukan pemeriksaan luar oleh Tim Medis Puskesmas Asparaga. Pihak keluarga juga, telah menerima musibah yang sudah menimpa korban, dan menolak jenazah korban dilakukan autopsi.

“Setelah ditemukan, Tim Medis dari Puskesmas Asparaga melakukan pemeriksaan luar. Pihak keluarga pun, tidak keberatan serta mengikhlaskan kejadian tersebut, yang dikuatkan dengan menandantangani pernyataan penolakan dilakukan autopsi, dalam rangka investigasi medis jenazah untuk memeriksa sebab kematian korban,” tandasnya.

Berita Terkait

Mobil Warga Sampang Dibakar OTK
Hilang…? Nelayan Sampang Akhirnya Ditemukan
Nelayan Sampang Hilang Saat Melaut
Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah
Pria di Sumenep Ditemukan Tewas Membusuk
Jumlah Laka Lantas di Sampang Merosot
Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng
Warung Madura di Bangkalan Ludes Terbakar

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:19 WIB

Mobil Warga Sampang Dibakar OTK

Minggu, 17 Agustus 2025 - 09:09 WIB

Hilang…? Nelayan Sampang Akhirnya Ditemukan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:03 WIB

Nelayan Sampang Hilang Saat Melaut

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:18 WIB

Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah

Kamis, 14 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Pria di Sumenep Ditemukan Tewas Membusuk

Berita Terbaru

Caption: Plh Kasi Humas Kepolisian Resor Sampang (AKP Eko Puji Waluyo), saat diwawancara awak media.

Hukum&Kriminal

Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri

Selasa, 26 Agu 2025 - 23:23 WIB

Caption: pengamanan pemindahan sejumlah warga binaan / napi Lapas Narkotika Pamekasan ke Lapas lain, (foto istimewa).

Daerah

Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:38 WIB