Resmi Ditetapkan TSK, Brigadir SR Terancam 20 Tahun Penjara

- Jurnalis

Selasa, 8 November 2022 - 16:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ilustrasi, (Dok. Fakus).

Caption: ilustrasi, (Dok. Fakus).

Gorontalo,- Kasus tertembaknya seorang Debt Collector di Gorontalo, yang kini sedang ditangani Tim Gabungan Ditreskrimum dan Bidpropam Polda Gorontalo, kini memasuki tahap baru.

Setelah mengamankan Brigadir SR, oknum anggota Polres Gorontalo Utara yang diduga sebagai oknum yang harus bertanggungjawab atas kejadian tersebut, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka (TSK) atas kejadian tersebut.

Sebelumnya, seorang Debt Collector di PT. Multi Daya Kapital, Sufriwanto, tertembak dengan senjata api oknum anggota Polres Gorontalo Utara, Brigadir SR, saat keduanya sedang berbincang-bincang didalam kantor Sufriwanto, Jumat (28/10/2022).

Akibatnya, peluru yang diduga berasal dari senjata api milik Brigadir SR itu, menembus paha Sufriwanto hingga ke bagian belakang, dan laki-laki yang merupakan warga Marisa, Pohuwato itu pun, harus dilarikan ke Rumah Sakit Aloei Saboei Kota Gorontalo.

Informasi yang berhasil dirangkum awak media ini, peristiwa nahas itu berawal dari Brigadir SR mendatangi kantor Sufriwanto, yang beralamat di Jl. Dewi Sartika Kelurahan Limba U1, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo, untuk menyelesaikan tunggakan kredit kendaraannya.

Baca Juga :  Pencuri Emas Bocah di Bangkalan Diringkus Polisi

Saat keduanya sedang berbincang-bincang, Brigadir SR yang saat itu sedang membersihkan senjata api miliknya, tak sengaja menarik pelatuk dan mengeluarkan tembakan, yang tepat mengenai paha Sufriwanto.

“Motif dari peristiwa penembakan yang dilakukan oknum Brigadir SR tersebut, dipicu akibat ketidaksengajaan saat pelaku dan korban SN (42) sedang berbincang,” jelas Kapolres Kota Gorontalo, AKBP. Ardi Rahananto, Jumat (28/10/2022).

Sementara itu, Kapolres Gorontalo Utara, AKBP. Juprisan Pratama Ramadhan Nasution, saat dihubungi awak media ini menerangkan, sebagai pimpinan dirinya menyangkan peristiwa itu terjadi.

“Sangat kita sayangkan pastinya. Walaupun itu tidak disengaja, itu namanya tetap kelalaian. Insya Allah, tetap kita akan tindaklanjuti terhadap anggota yang bersangkutan. Kebetulan saya baru ketemu korban, dan memang beliau bilang tidak ada sebelumnya ribut dengan anggota itu, dan memang murni hal yang tak disengaja,” terang Juprisan.

Baca Juga :  Jual Helm Curian Secara Online, Dua Pemuda di Surabaya Ditangkap Polisi

Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, kepada awak media ini menuturkan, Brigadir SR telah ditetapkan TSK sejak dirinya ditahan oleh Ditreskrimum Polda Gorontalo, pada tanggal 29 oktober 2022 yang lalu.

“Selain diproses pidana umumnya, yang bersangkutan juga diproses untuk pelanggaran kode etiknya,” tutur Wahyu.

Selanjutnya Wahyu menjelaskan, dalam proses hukum pemidanaan, Brigadir SR dijerat dengan dengan Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951.

“Dan Pasal 351 ayat (2) sub pasal 360 KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara,” jelas mantan Kapolres Bone Bolango itu.

Lebih lanjut perwira polisi berpangkat dua melati itu menambahkan, Brigadir SR selain diproses dengan pidana umum, dirinya juga diproses dengan pelanggaran Kode Etik Profesi Polri.

“Untuk pelanggaran kode etik, sanksi terberatnya adalah PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat),” tandasnya.

Berita Terkait

Kasus Cabul Gadis Pamekasan, Dua Terduga Belum Ditangkap
Oknum Polisi Sampang ‘Nakal’ Disanksi Disiplin
Polres Bangkalan Kembalikan Motor Warga Banyuwangi
Sidang Pencurian Sapi di Galis, Fakta Baru Terungkap
Pembunuh ‘Een’ Mahasiswi UTM, Divonis Hukuman Mati
Polisi Sampang Gerebek Sabung Ayam Dekat Kuburan
Kejari Bangkalan Tetapkan Tersangka Baru Korupsi PD Sumber Daya
Polres Bangkalan Ciduk Komplotan Maling Motor
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 30 Mei 2025 - 17:37 WIB

Kasus Cabul Gadis Pamekasan, Dua Terduga Belum Ditangkap

Rabu, 28 Mei 2025 - 11:03 WIB

Oknum Polisi Sampang ‘Nakal’ Disanksi Disiplin

Selasa, 27 Mei 2025 - 16:52 WIB

Polres Bangkalan Kembalikan Motor Warga Banyuwangi

Jumat, 23 Mei 2025 - 07:38 WIB

Sidang Pencurian Sapi di Galis, Fakta Baru Terungkap

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:53 WIB

Pembunuh ‘Een’ Mahasiswi UTM, Divonis Hukuman Mati

Berita Terbaru

Caption: Petugas Rutan Sampang didampingi TNI-Polri, saat memberikan pembinaan kepada para narapidana (napi).

Daerah

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Caption: David Ahmad aktivis Gorontalo Utara saat berorasi ketika aksi demonstrasi, (dok. regamedianews).

Daerah

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Caption: Ketua PKK Kabupaten Sampang (Selviana Slamet Junaidi) menyapa langsung orang tua anak penyandang disabilitas di Pendopo Trunojoyo.

Daerah

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB

Caption: ilustrasi korban kasus pencabulan.

Hukum&Kriminal

Kasus Cabul Gadis Pamekasan, Dua Terduga Belum Ditangkap

Jumat, 30 Mei 2025 - 17:37 WIB