Sulit Dapat Pupuk, Petani Bangkalan Demo Dinas Pertanian

- Jurnalis

Jumat, 25 November 2022 - 19:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: petani Bangkalan saat demo didepan kantor Dinas Pertanian Bangkalan, (Dok. Syafin/Regamedianews).

Caption: petani Bangkalan saat demo didepan kantor Dinas Pertanian Bangkalan, (Dok. Syafin/Regamedianews).

Bangkalan,- Stok pupuk bersubsidi di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, kini menjadi problem bagi masyarakat bawah. Sebab memasuki musim tanam tahun ini, para petani sulit mendapatkan pupuk.

Akibatnya, ribuan petani melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahorbun) Bangkalan, Kamis (24/11/2022) kemarin.

Kordinator aksi M. Kholilurrohman mengatakan, berdasarkan keluh kesah dan laporan masyarakat, terkait ketersediaan pupuk yang sulit didapatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Para petani di Bangkalan banyak mengaku kecewa terhadap kinerja Dinas Pertanian,” ujar Kholilurrohman, Jum’at (25/11).

Selain sulit didapatkan, pria yang akrab disapa Holil ini mengaku, sistem administrasi penyaluran pupuk subsidi juga ribet. Hal itu, dikarenakan kurangnya pendekatan dan sosialisasi pihak PPL maupun Poktan.

“Sistem administrasinya bobrok, sehingga itu yang membuat lambatnya penyaluran pupuk,” ujar Holil kepada awak media.

Baca Juga :  Dandim 0826 Pamekasan Imbau Anggotanya Tak Terlibat Politik Praktis

Padahal kata dia, bertani merupakan mata pencaharian utama mereka, untuk bekal hidup selama satu tahun kedepannya, terlebih saat ini sudah memasuki musim tanam, tentu para petani sangat membutuhkan pupuk.

“Kalau pupuk terus sulit didapat, sudah pasti masyarakat akan mengalami kegagalan bertani dan bercocok tanam, lantas apa yang mau mereka makan ?,” cetus Holil.

Oleh sebab itu, aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan Aliansi Pemuda dan Masyarakat Tani tersebut, membeberkan beberapa tuntutan untuk Dinas terkait, agar dijadikan bahan evaluasi kedepan, diantaranya:

1. Menyelesaikan persoalan keterbatasan/kelangkaan pupuk di masyarakat, tentang subsidi ataupun non subsidi.
2. Mengoptimalkan Realisasi Program Kartani.
3. Menerapkan e-RDKK secra transparan, sehingga dapat diakses oleh publik.
4. Penyuluh dan Poktan harus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat secara inten, terutama di tengah optimalisasi penerapan Kartu Tani.
5. Membuat kios disetiap desa, agar terjangkau diakses oleh masyarakat.
6. Apabila tuntutan tidak diindahkan selama 7×24 jam, maka akan datang kembali dengan masa aksi yang jauh lebih banyak.

Baca Juga :  Demo Kecam Rocky Gerung di Sampang Kisruh

Menanggapi hal itu, Kepala Dispertahorbun Bangkalan, Puguh Santoso menuturkan, secara umum pihaknya setuju dengan semua tuntutan tersebut.

Sebab menurutnya, jika tuntutan tersebut terealisasi, maka akan mempermudah masyarakat mengakses pupuk.

“Kami sangat setuju dengan permintaan masyarakat, agar masyarakat lebih mudah mendapatkan pupuk. Akan kami tindaklanjuti,” ucap Santoso.

Sementara untuk realisasi kartu tani, pihaknya mengaku, akan mendiskusikan kembali dengan pihak Bank BNI selaku penyedia.

“Kalau pembentukan kios di setiap desa, kami hanya bisa berharap terhadap pihak distributor. Semoga saja, distributor bisa merealisasikan hal tersebut. Sementara untuk lain-lainnya kami akan tindak lanjuti,” pungkasnya.

Berita Terkait

Door To Door Bhakti Sosial Kepada Masyarakat
Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas
Hadirilah…! Haul Akbar Masyayikh Ponpes Al-Ihsan Jrangoan
Puluhan Napi Rutan Sampang Hapus Tato
Sambut Bulan Kemerdekaan, Pemdes Gunung Rancak Gelar Berbagai Macam Lomba
Pemkab Sampang Dorong Layanan Publik Efektif
Polres Sampang Sediakan Beras Murah
Kapolda Jatim Kunker Ke Polres Bangkalan

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:21 WIB

Door To Door Bhakti Sosial Kepada Masyarakat

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:39 WIB

Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas

Jumat, 15 Agustus 2025 - 13:23 WIB

Puluhan Napi Rutan Sampang Hapus Tato

Jumat, 15 Agustus 2025 - 05:28 WIB

Sambut Bulan Kemerdekaan, Pemdes Gunung Rancak Gelar Berbagai Macam Lomba

Rabu, 13 Agustus 2025 - 16:12 WIB

Pemkab Sampang Dorong Layanan Publik Efektif

Berita Terbaru

Caption: Tim BPBD Sampang saat persiapan melakukan pencarian nelayan Sreseh yang hilang, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Nelayan Sampang Hilang Saat Melaut

Sabtu, 16 Agu 2025 - 13:03 WIB

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan Kusnan, serahkan langsung bantuan paket sembako kepada warga.

Daerah

Door To Door Bhakti Sosial Kepada Masyarakat

Sabtu, 16 Agu 2025 - 07:21 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH.Kholilurrahman saat pembukaan Sekolah Rakyat, (sumber foto. Pamekasan.go.id).

Daerah

Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas

Jumat, 15 Agu 2025 - 21:39 WIB

Caption: Danposramil Nonggunong Koramil Sapudi, Pelda Ahmad Rifai, turun langsung ke lokasi kebakaran, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Peristiwa

Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah

Jumat, 15 Agu 2025 - 19:18 WIB