Sebagian Warga Omben Sampang Konsumsi Air Kotor

- Jurnalis

Sabtu, 14 Januari 2023 - 15:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang,- Dalam beberapa pekan terakhir, sebagian warga Desa Sogian dan Desa Astapah, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, terpaksa mengkonsumsi air kotor.

Hal itu, terungkap pasca sejumlah warga mengeluhkan proyek Penyediaan Air Bersih (PAB), yang tidak kunjung selesai, hingga berdampak ke sumber mata air yang dikelola Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Informasi yang dihimpun regamedianews.com, kendati demikian, air yang tidak layak konsumsi tersebut dari saluran PDAM disaat siang hari, sedangkan di waktu malam hari air kembali normal.

Toyyib, salah satu warga Desa Sogian mengatakan, sudah satu bulan lebih keluarganya menggunakan dan mengkonsumsi air kotor berlumpur. Padahal, pihaknya rutin membayar ke PDAM setiap bulan.

“Sudah kami sampaikan keluhan kami ke pihak PDAM. Namun, sampai saat ini, air yang disalurkan tersebut masih kotor. Ya… Terpaksa kami gunakan juga, buat kebutuhan sehari-hari,” ujar Toyyib.

Hal senada juga dikeluhkan Hj.Nurul warga Desa Astapah. Menurutnya, dalam beberapa pekan terakhir disibukkan dengan adanya air kotor yang setiap hari dikonsumsi.

Baca Juga :  Baksos Warnai HUT Kejaksaan Ke-80 di Pohuwato

“Entah air kotor berlumpur ini sampai kapan, hingga anak-anak terkena penyakit gatal-gatal akibat menggunakan air kotor yang dari saluran PDAM,” ucapnya, Sabtu (14/01/2023).

Terpisah, saat dikonfirmasi awak media, Taufik salah satu petugas PDAM di Desa Sogian tidak menampik, jika air kotor digunakan warga sekitar, dampak dari proyek PAB yang belum selesai.

“Kami sudah berupaya untuk mengatasi masalah ini, namun masih belum menemukan cara, karena arus air cukup deras. Saya harap, warga bersabar,” ujar Taufik, dikutip dari salah satu media.

Berita Terkait

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025
Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa
DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 12:02 WIB

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Jumat, 28 November 2025 - 17:13 WIB

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Berita Terbaru

Caption: mengenaskan, kepala korban terjepit drum mixer truk molen dan berlumuran darah, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Peristiwa

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Minggu, 30 Nov 2025 - 20:05 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menerima piagam penghargan kabupaten terbaik dalam penerapan keterbukaan informasi publik, (dok. Kursi, Rega Media).

Daerah

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:02 WIB

Caption: Personel BPBD Sampang bersama nelayan, berupaya mengevakuasi kapal slerek yang tenggelam di perairan laut Camplong, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 Nov 2025 - 22:02 WIB

Caption: potongan video, tampak polisi bersama warga mengevakuasi bocah tenggelam di tambak ikan nila di Desa Aeng Sareh, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Sabtu, 29 Nov 2025 - 15:23 WIB