Perubahan Paket Fisik CSR di Mandangin Sampang Jadi Sorotan

- Jurnalis

Kamis, 6 April 2023 - 22:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: pasca disoroti GKS, pembangunan fisik CSR di Pulau Mandangin berubah warna, (dok. regamedianews).

Caption: pasca disoroti GKS, pembangunan fisik CSR di Pulau Mandangin berubah warna, (dok. regamedianews).

Sampang,- Dalam waktu sekejap, pasca disoroti Garda Kawal Sampang (GKS), salah satu paket fisik CSR dari HCML di Desa Mandangin, Sampang, Madura, Jawa Timur, berubah warna.

Paket fisik tersebut, yakni berupa pembangunan lapangan volley yang diduga mangkrak, hingga deadline ditentukan pada hari Jumat 31 Maret 2023 lalu.

Perubahan warna itu, terjadi pada bagian pagar tembok keliling, setelah tim investigasi GKS mengkroscek langsung, Kamis (06/04). Namun sebelumnya, Sabtu (01/04) masih mangkrak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui, program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Husky Cnooc Madura Limited (HCML) tersebut, dikelola kelompok masyarakat Bina Mercusuar Bahari (BMB).

Ironisnya, pasca di kroscek tim investigasi GKS, ketua Pokmas BMB dan Aliyuddin Specialist Relations HCML, tetap bungkam saat dikonfirmasi awak media.

Baca Juga :  Dugaan Malpraktek di Gorontalo, Semua Pihak Diminta Hargai Asas Praduga Tak Bersalah

Namun sebelumnya, Aliyuddin menegaskan, jika pihaknya masih memberikan kesempatan pokmas BMB untuk menyelesaikan, hingga akhir triwulan 1 tahun 2023.

“Masih ada kurun waktu satu pekan, kami tidak ingin berandai-andai sebelum deadline,” ujar Aliyuddin dikutip dari salah satu media, Sabtu (25/03/2023) lalu.

Terpisah, penggagas GKS H.Moh. Tohir menganggap aneh dan lucu, atas berubahnya warna pagar lapangan volley yang mangkrak tersebut, dalam waktu sekejap pasca disoroti.

“Itu bukti, tidak ada itikad baik pokmas untuk merealisasikan program dari HCML. Padahal, sudah diberi kesempatan hingga akhir deadline bulan Maret 2023,” ujar H.Tohir, Kamis (06/03) malam.

Selain itu, H.Tohir juga mempertanyakan dana 30 juta, untuk pendampingan program tersebut. Meski, pekerjaannya terkesan amburadul.

Baca Juga :  Berjibaku Satgas TMMD Sampang Hiasi Pengerjaan Betonisasi

“Bahkan, diduga ada yang tidak dikerjakan, tapi dana pendampingnya dialokasikan. Maka, pendamping program juga harus dimintai pertanggungjawaban,” tegasnya.

Kendati demikian, ia menilai kasus tersebut patut diduga mengandung unsur korupsi, atau penggelapan. Sebab, hingga akhir kontrak ada kegiatan diduga tidak dilakukan.

“Diduga ada yg mangkrak belum terselesaikan. Berbeda situasi dan kondisi, jika pekerjaan terealisasi kemudian ada kerusakan,” cetus pria yang akrab disapa abah Tohir ini.

Untuk itu, kata abah Tohir, pihaknya mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) mengusutnya. Bahkan, dalam waktu dekat akan melayangkan surat ke HCML Jawa Timur dan pusat.

“Lihat saja nanti, kami masih menunggu perkembangan laporan yang kami layangkan beberapa waktu lalu secara tersurat, ke pihak APH Sampang,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme
Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung
PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 16:40 WIB

Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme

Rabu, 26 November 2025 - 12:02 WIB

Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Berita Terbaru

Caption: saat berlangsungnya penyuluhan hukum oleh Fakultas Hukum Unira kepada warga binaan Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme

Rabu, 26 Nov 2025 - 16:40 WIB

Caption: tampak aktivitas penataan kios dan bersih-bersih di Pasar Kolpajung Pamekasan mulai dilakukan, (dok. regamedianews).

Daerah

Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung

Rabu, 26 Nov 2025 - 12:02 WIB