Bos Madura Travel Bersama Musisi Madura Kunjungi Ponpes Al Baidhowiyah Sampang

Caption: Bos Madura Travel Mohammad Fauzan, bersama beberapa musisi Madura, saat berkunjung ke Ponpes Al-Bhaidowiyah, (dok. regamedianews).

Sampang,- Beberapa musisi Madura yang viral, diantaranya Faris Meonk, Anas Fikri dan Shelvi Ayunda pemilik lagu ‘Obuk Celleng’ didampingi bos Madura Travel Mohammad Fauzan, berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Baidhowiyah, Sampang.

Kunjungan mereka bukan karena mendekati pemilihan legislatif, akan tetapi bersilaturahmi, sekaligus berdiskusi mengenai keislaman dan kepemudaan, dalam menghadapi era digital di masyarakat, khususnya di Madura, serta berdoa bersama untuk kekompakan pemuda Indonesia dalam era digital.

Kunjungannya ditemui langsung pengasuh Pondok Pesantren Al-Bhaidowiyah KH. Mahrus Ali dan jajarannya. Terlihat, turut hadir berkunjung yakni pengacara (Adv) Muhlas Sampang, awak media Imron Muslim, bahkan artis nasional finalis Dangdut Academy Risma Aw Aw.

Menurut Anas Fikri, kunjungan tersebut merupakan kunjungan bertujuan silaturahmi, sekaligus berdiskusi terutama di era digital seperti saat ini.

“Dalam menghadapi era digital, bagaimana cara mengunakan digital yang positif, serta mengantisipasi penggunaan hal yang negatif, apalagi merugikan,” ujarnya, Sabtu (10/06/2023).

Sementara ditempat yang sama, CEO Madura Travel Mohammad Fauzan menambahkan, langkah musisi tersebut sudah luar biasa. Menurutnya, hal itu merupakan langkah positif dari para musisi millenial Madura, untuk bisa berdiskusi, terutama berkaitan era digital saat ini.

“Mereka ini luar biasa, selalu berdiskusi, dengan demikian menunjukan, bahwa mereka memiliki komitmen tidak hanya menghibur, tapi tetap menjaga nilai budaya lokal yang kental religius,” tegasnya.

Menurut Fauzan, hal itu seperti ditunjukkan oleh Shelvi Ayunda selalu menjaga penampilan, karena sadar video klipnya pasti akan dikonsumsi oleh banyak orang.

Sedangkan KH Mahrus Ali, menyambut baik kedatangan beberapa pemuda yang terdiri dari elemen tersebut. Kiai muda ini mendorong, agar semua dikemas secara digital, dengan tetap berpedoman pada amar ma’ruf nahi mungkar.

“Saya sangat bangga saat publik figur seperti musisi, pengusaha, artis dan pengacara yang hadir ini, tentunya niatkan baik. Jadikan digital amar makruf nahi mungkar, insha Allah di ridhoi oleh Allah SWT,” tuturnya.

Setelah berdiskusi dan berdoa bersama, mereka sempatkan menyapa santri dan foto bersama. Bahkan, mereka berjanji akan hadir ikut memeriahkan, apabila pesantren mengadakan acara.