Sampang,- Di hari kedua pencarian Rasuki (55) seorang nelayan di Desa Tamberu Timur, Sokobanah, Sampang, Jawa Timur, akhirnya ditemukan.
Laporan yang diterima regamedianews dari TRC BPBD setempat, korban berhasil ditemukan pada Selasa (30/07/2024) sore, sekitar pukul 18:00 wib.
“Korban ditemukan nelayan Ketapang,” ujar Kalaksa BPBD Sampang Candra Romadhani, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik Mohammad Hozin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengungkapkan, jenazah korban ditemukan di koordinat : 6°51’52″S 113°28’40″E sejauh 2 kilometer dari bibir pantai.
“Sekira pukul 18:20 wib, korban berhasil di evakuasi menuju ke Pelabuhan Tamberu dan diserahkan kepihak keluarga,” ungkapnya.
Hozin menjelaskan, peristiwa hilangnya seorang nelayan asal Dusun Pandiyan Desa Tamberu Timur tersebut, diketahui pada Minggu (28/07) sore.
“Saat itu, warga mendapatkan kabar jika perahu yang dinaiki korban sandar di pantai daerah Lesong, korban diduga jatuh dari perahu saat mancing,” terangnya.
Keesokannya, ungkap Hozin, Tim TRC-PB dan AGISENA BPBD JATIM ke lokasi kejadian dan melakukan assessment.
“Kami melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet oleh tim BPBD, Basarnas dan nelayan setempat,” terangnya.
Hari pertama pencarian, tim gabungan dibantu TNI-Polri melakukan penyisiran hingga sore hari, namun tidak membuahkan hasil.
“Kemudian dalam upaya pencarian di hari kedua, sore tadi kami mendapatkan informasi dari nelayan, bahwasanya telah menemukan jenazah,” pungkasnya.
Dengan ditemukannya korban, imbuh Hozin, semua instansi yang terlibat kembali ke satuannya masing-masing dan Operasi SAR diusulkan ditutup.
“Meski demikian, kami menghimbau kepada masyarakat khususnya nelayan, agar lebih berhati-hati dan waspada saat melaut,” imbaunya.
