Bangkalan,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangkalan Jawa Timur, menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada 2024.
Penetapan itu dilakukan dalam rapat pleno terbuka tingkat kabupaten, di aula meeting KPU setempat, Jumat (20/9/2024).
Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Bangkalan, Sairil Munir menyebutkan, DPT untuk Pilkada 2024 sebanyak 764.886.
“Jumlah TPS sebanyak 1.473, jumlah ini tersebar di 18 kecamatan se-Bangkalan,” jelasnya.
Munir mengungkapkan, penetapan ini merupakan tahap akhi, dalam proses penyusunan DPT yang berlangsung sejak 31 Mei 2024.
“Setelah melalui proses panjang dan melelahkan,” ucapnya kepada awak media.
Ia pun menyampaikan, penyusunan DPT dimulai dengan pengumpulan data pemilih dari pemilu sebelumnya, yaitu DPT Pemilu 2024.
“Data tersebut diperbaharui dengan mengacu pada Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) yang diserahkan dari Kemendagri,” jelasnya.
Selama tahapan pemutakhiran, Pantarlih, Panitia Pemungutan Suara (PPS) melakukan verifikasi dan pemutakhiran data pemilih berdasarkan informasi dari Desa/kelurahan.
Setelah pemutakhiran, daftar pemilih diserahkan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk dilakukan rekapitulasi.
“Daftar Pemilih Sementara (DPS) kemudian diumumkan untuk mendapatkan masukan dari masyarakat,” tandasnya.
Menurut Munir, setiap tanggapan yang diterima selama masa pengumuman, akan digunakan untuk memperbaiki DPS sebelum ditetapkan sebagai DPT.
“Pengumuman DPT ini penting, untuk memastikan semua warga yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak suaranya pada 27 November 2024,” pungkasnya.
Munir juga mengimbau seluruh masyarakat untuk mengecek nama mereka, dalam DPT dan berpartisipasi aktif dalam pemilihan.
“Apabila bagi masyarakat yang belum terdaftar dalam DPT, untuk segera melaporkan diri ke petugas Ad-hoc di lapangan,” terangnya.
Pihaknya berharap, proses ini berjalan dengan baik dan masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam pengecekan DPT.
“Dengan jumlah pemilih yang sudah ditetapkan. Mari bersama-sama kita wujudkan Pilkada yang berkualitas dan demokratis,” pungkasnya.