SAMPANG,- Massa pendukung H Slamet Junaidi-Ra Mahfud, meluruk kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sampang, Sabtu (30/11/24) siang.
Kedatangan relawan tersebut, untuk mengawal kemenangan calon bupati-wakil bupati Sampang berslogan Jimad Sakteh.
Hal itu dipicu, pasca pendukungan dari rival paslon nomor urut 02 ini, melaporkan adanya dugaan pelanggaran pemungutan suara.
Ironisnya, dugaan pelanggaran tersebut diviralkan oknum tidak bertanggung jawab, hingga berujung pelaporan.
Menyikapi hal itu, tim pemenangan paslon Jimad Sakteh melakukan audiensi dengan komisioner Bawaslu Sampang.
Pantauan awak media ini, sebagian massa pendukung, relawan dan simpatisan juga mengepung di area kantor pengawas Pemilu.
Mengingat, santer kabar rekomendasi adanya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 2 Tempat Pemungutan Suara (TPS), di beberapa desa.
Amin Arif Tirtana juru bicara tim pemenangan Jimad Sakteh menyampaikan, kedatangannya untuk mengamankan suara kemenangan kandidatnya.
“Kami bersama relawan akan kawal dan memperjuangkan kemenangan Cabup dan Cawabup Sampang H.Slamet Junadi-Ra Mahfud,” ujarnya.
Dari hasil audiensi dengan Bawaslu, ungkap Amin, pihaknya memastikan tidak ada pemilihan ulang di seluruh desa dan kecamatan.
“Tidak ada PSU, selain di 2 TPS, yakni di TPS 01 di Desa Kedundung Kecamatan Kedundung dan TPS 03 di Desa Pangongsean Kecamatan Torjun, karena sudah di rekomendasi KPU,” jelasnya.
Mantan anggota DPRD Sampang ini menjelaskan, bahwasanya PSU di dua TPS tersebut, karena adanya temuan pelanggaran.
“Terkait 38 dugaan pelanggaran, itu hanya laporan pengaduan ke Bawaslu,” ungkap Amin kepada awak media.
Amin menegaskan, pemilihan bupati dan wakil bupati Sampang tahun 2024 telah usai. Pihaknya memastikan tidak ada PSU.
“Kami berharap para pendukung, relawan dan simpatisan Jimad Sakteh untuk tetap menjaga kondusifitas,” pungkasnya.
Terpisah, Muhalli ketua Bawaslu Sampang saat dikonfirmasi sejumlah awak media usai audiensi, tidak memberikan jawaban bahkan menghindar.
Sekedar diketahui, pasca meluruk kantor Bawaslu, pendukung dan relawan paslon Jimad Sakteh beranjak ke kantor KPU Sampang.