Geger, Pasien RS Sukma Wijaya Sampang Sempat Hilang

- Jurnalis

Kamis, 3 April 2025 - 01:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Rumah Sakit Sukma Wijaya, Jl. KH. Agus Salim Kelurahan Banyuanyar Kabupaten Sampang.

Caption: Rumah Sakit Sukma Wijaya, Jl. KH. Agus Salim Kelurahan Banyuanyar Kabupaten Sampang.

Sampang,- Atmai seorang pasien Rumah Sakit (RS) Sukma Wijaya, Sampang Madura Jawa Timur, dikabarkan hilang.

Pasien asal Desa Bancelok Kecamatan Jrengik tersebut, dikabarkan hilang saat menjalani rawat inap.

Informasi yang dihimpun regamedianews, Atmai diketahui hilang pada Rabu (2/4/25) pagi dini hari, sekira pukul 03:30 wib.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, pasien lanjut usia itu oleh pihak keluarga dibawa ke RS Sukma Wijaya, sejak Minggu (30/3/25) malam.

Santer dibeberapa media online, pihak keluarga melaporkan hilangnya Atmai ke Kepolisian Resor setempat.

Baca Juga :  Dinilai Berbau Kolusi, Rapat Pembentukan KSM di Banyuanyar Sampang Ricuh

Namun akibat kejadian tersebut, pengawasan salah satu rumah sakit di  Kabupaten Sampang ini diragukan dan terkesan lalai.

Mengingat, pasien berusia 75 tahun ini hilang dan ditemukan warga, sekira pukul 23:00 wib, Rabu (2/4) malam, di jalan raya Desa Baruh.

Mirisnya, Direktur RS Sukma Wijaya dr.Siska saat dikonfirmasi, tidak memberikan jawaban dan malah menginterogasi.

“Anda siapa, dari mana, ambil dulu id cardnya,” ujarnya, saat ditemui awak media di lantai 2 depan ruang rawat inap RS Sukma Wijaya, Rabu (2/4) malam.

Baca Juga :  Realisasi DD Kamondung, Prioritaskan Pembangunan Jalan Rusak Parah

Sementara itu, Abdus Salam wartawan Suara Bangsa mengaku, sikap direktur tersebut terkesan kurang etis.

“Sangat disayangkan, niat saya konfirmasi atas kejadian itu dan perihal ditemukannya pasien, malah diinterogasi,” ungkapnya.

Menurut Abdus Salam, konfirmasi tersebut dilakukan agar pemberitaan yang akan disajikan ke publik berimbang.

“Karena saya selaku wartawan dituntut memberikan informasi yang objektif kepada masyarakat,” imbuhnya.

Berita Terkait

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan
Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja
PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:58 WIB

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Jumat, 21 November 2025 - 16:14 WIB

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 November 2025 - 12:29 WIB

Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman membuka Kejurprov Jatim road race 2025, (dok. regamedianews).

Olahraga

Bupati Pamekasan Buka Kejurprov Road Race 2025

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:12 WIB

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB