Sampang Dilanda Fenomena Bediding

- Jurnalis

Minggu, 13 Juli 2025 - 09:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ilustrasi.

Caption: ilustrasi.

Sampang,- Beberapa hari terakhir, saat malam, suhu di Kabupaten Sampang, cukup dingin.

Usut diusut, ternyata wilayah Jawa Timur termasuk Pulau Madura, dilanda fenoma bediding.

Fenomena tersebut, kerapa terjadi di daerah pegunungan, maupun di dataran tinggi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bediding, berasal dari istilah bahasa Jawa yang merujuk pada hal terkait fenomena alam.

Fenomena bediding, juga sering dikenal sebagai udara dingin ditengah musim kemarau.

Fenomena ini, terjadi ketika posisi matahari berada diposisi terjauh di utara garis khatulistiwa.

Baca Juga :  DPO Jambret di Taman Paliatif Surabaya Tertangkap

Ahmad warga Kecamatan Kedungdung mengungkapkan, suhu dingin kali ini cukup berbeda.

“Lebih dingin dibanding hari sebelumnya,” ujarnya kepada regamedianews, Minggu (13/7/25).

Ia menjelaskan, suhu dingin (bediding) tersebut dirasakannya sejak malam hingga pagi.

“Terasa seperti di pegunungan, dan memang tempat tinggal saya di dataran tinggi,” ucapnya.

Prakirawan BMKG Juanda, Thariq Harun mengatakan, suhu dingin disebabkan tidak adanya tutupan awan di langit.

Baca Juga :  Warga Ketapang Sampang Tewas Tersengat Listrik

“Fenomena ini terjadi, di rentang bulan Juli hingga Agustus 2025,” jelasnya, dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, kata Thariq, sejumlah wilayah Jatim diprediksi merasakan hujan di musim kemarau.

“Hal tersebut, disebabkan oleh aktifnya monsun Australia,” jelasnya.

Ia menambahkan, bediding tahun ini diiringi kemarau basah, sehingga ada potensi hujan lokal.

“Saat ini, suhu tertinggi di Surabaya sekitarnya 35 derajat celsius, terendah 22 derajat celsius,” pungkasnya.

Penulis : Harry

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Petugas SPBU di Sampang Jadi Korban Pembacokan
Jijik !, MBG di Sampang Ditemukan Ada Belatung
Desa Palengaan Laok Disapu Angin Puting Beliung
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi
Penemuan Mayat Gegerkan Warga Branta Pesisir
SDN Poto’an Daya 2 Dilahap Si Jago Merah
Viral, Warga Sampang Temukan Bayi Mungil
Yusuf, Santri Asal Sampang Selamat Dari Tragedi Ponpes Al-Khoziny

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 12:03 WIB

Petugas SPBU di Sampang Jadi Korban Pembacokan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 08:13 WIB

Jijik !, MBG di Sampang Ditemukan Ada Belatung

Selasa, 14 Oktober 2025 - 08:18 WIB

Desa Palengaan Laok Disapu Angin Puting Beliung

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:12 WIB

Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:57 WIB

Penemuan Mayat Gegerkan Warga Branta Pesisir

Berita Terbaru

Caption: Wabup Sampang KH Ahmad Mahfud, didampingi Kajari dan Dandim Sampang saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Daerah

Gerai KDMP Tonggak Kebangkitan Ekonomi Rakyat

Selasa, 21 Okt 2025 - 22:38 WIB

Caption: prosesi pelantikan pengurus HMPS KPI STIDKI Al-Hamidy Banyuanyar Pamekasan periode 2025-2026, (dok. regamedianews).

Daerah

Ketua HMPS KPI Targetkan Hidupkan Literasi Menulis

Selasa, 21 Okt 2025 - 17:40 WIB

Caption: Kepala Lapas Narkotika Pamekasan (Kusnan), tanda tangani komitmen bersama berantas Halinar, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemasyarakatan Komitmen Bersama Berantas Halinar

Selasa, 21 Okt 2025 - 11:52 WIB

Caption: Kasat Reskrim AKP Hafid Dian Maulidi, didampingi Kasi Humas Polres Bangkalan Ipda Agung Intama, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Seorang Ibu & Anak di Bangkalan Ditahan Polisi

Selasa, 21 Okt 2025 - 09:09 WIB

Caption: Kasi Binadik Lapas Narkotika Pamekasan memberikan makanan tambahan bagi warga binaan yang lansia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Rutin PMT, Pastikan Kesehatan Napi Lansia Terjaga

Senin, 20 Okt 2025 - 23:19 WIB