UTM Siapkan Program Doktor dan Fakultas Kedokteran

- Jurnalis

Jumat, 22 Agustus 2025 - 17:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: konferensi pers capaian akreditasi dan pembukaan program studi baru yang digelar di lantai 9 Gedung Rektorat UTM.

Caption: konferensi pers capaian akreditasi dan pembukaan program studi baru yang digelar di lantai 9 Gedung Rektorat UTM.

Bangkalan,- Universitas Trunojoyo Madura (UTM) terus menunjukkan komitmennya untuk menjadi kampus unggulan di tingkat nasional.

Hal itu diwujudkan melalui pembukaan program doktor baru, peningkatan mutu akreditasi, serta langkah besar dalam merintis pendirian Fakultas Kedokteran (FK).

Dalam konferensi pers capaian akreditasi dan pembukaan program studi baru yang digelar di lantai 9 Gedung Rektorat, Jumat (22/8/2025), Rektor UTM Prof. Dr. Safi’ memaparkan sejumlah capaian di berbagai fakultas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), terdapat sembilan program studi aktif. Empat di antaranya sudah meraih akreditasi unggul, sementara empat lainnya berstatus “baik sekali”.

Sementara itu, di Fakultas Teknik (FT) dengan enam program studi, dua sudah unggul dan sisanya tengah dipacu peningkatannya.

“Ke depan, target kami jelas: semua program studi harus unggul. Ini akan menjadi bagian dari kontrak kinerja antara rektor dan dekan. Jika tidak tercapai, tentu akan ada evaluasi,” tegas Prof. Safi’.

Baca Juga :  Pemerintah Desa Prihatin Kondisi SDN Madulang 2 Sampang

Tak hanya itu, UTM juga menyiapkan langkah strategis untuk membuka jenjang pendidikan doktoral. Dekan FEB, Dr. Sutikno, menyebut pihaknya telah membuka Program Doktor Ilmu Manajemen dan sedang menyiapkan dua program doktor lainnya, yakni Doktor Akuntansi dan Doktor Ilmu Ekonomi.

“Kami ingin FEB menjadi pusat pendidikan ekonomi dan bisnis yang lengkap, dari D3 hingga S3. Kehadiran program doktoral ini akan menjadi tonggak penting dalam pengembangan kapasitas akademik dan riset UTM,” ujarnya.

Sementara itu, rencana pendirian Fakultas Kedokteran (FK) turut menjadi sorotan utama. Prof. Safi’ mengakui, FK merupakan prodi paling berat untuk diwujudkan karena kompleksitas syarat, kebutuhan SDM, dan kelengkapan sarana prasarana.

Berdasarkan evaluasi internal dan hasil review Direktorat Kelembagaan Kementerian Pendidikan Tinggi, UTM masih membutuhkan minimal 26 dosen tetap dengan kompetensi khusus. Dari jumlah itu, ada empat posisi yang belum memenuhi syarat, terutama di bidang geomedik dan medikal.

Baca Juga :  Hibahkan Lahan Untuk Pembangunan Mako Brimob, Bupati Sampang Kembali Dapat Penghargaan

“Kami sudah berkomunikasi dengan beberapa fakultas kedokteran untuk mencari alumni yang sesuai. Jika tidak terpenuhi lewat rekrutmen, opsi kedua adalah menyekolahkan SDM agar memenuhi kualifikasi,” jelasnya.

Selain itu, proses pengadaan laboratorium dan ruang praktik juga terus dipersiapkan. UTM bahkan menjajaki tiga skema solusi untuk memperkuat struktur akademik, sembari menuntaskan infrastruktur yang dibutuhkan.

Prof. Safi’ menegaskan, pendirian FK bukan sekadar soal prestise, melainkan peran strategis dalam menjawab kebutuhan tenaga medis di Madura.

“Kami sadar penuh keterbatasan, tapi tetap berikhtiar. FK ini adalah investasi jangka panjang untuk mencetak dokter berintegritas yang siap mengabdi,” tandasnya.

Dengan strategi akademik yang terukur, penguatan program studi, serta langkah serius mendirikan Fakultas Kedokteran, UTM semakin mantap meneguhkan diri sebagai kampus unggulan Madura yang mampu bersaing secara nasional dan memberi dampak nyata bagi masyarakat.

Penulis : Syafin

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Markazul Lughah Sabilillah: Pusat Pembelajaran Bahasa Terbaik
Bupati Pamekasan Siapkan Wadah Untuk Lahirkan Pengusaha Pesantren
PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan
BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Sumenep
Anggota Polres Sampang Dipecat Tidak Terhormat
Lapas Perkuat Sinergitas Dengan Kejari Pamekasan
Pamekasan Siaga Bencana Alam, Kolaborasi Kunci Kesiapsiagaan
Bupati Bangkalan Dorong Guru Terus Berinovasi

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 20:53 WIB

Markazul Lughah Sabilillah: Pusat Pembelajaran Bahasa Terbaik

Rabu, 12 November 2025 - 19:43 WIB

Bupati Pamekasan Siapkan Wadah Untuk Lahirkan Pengusaha Pesantren

Rabu, 12 November 2025 - 17:36 WIB

PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan

Rabu, 12 November 2025 - 16:04 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Sumenep

Rabu, 12 November 2025 - 09:10 WIB

Lapas Perkuat Sinergitas Dengan Kejari Pamekasan

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, sampaikan arahannya usai pelantikan DPC PKDI Kabupaten Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan

Rabu, 12 Nov 2025 - 17:36 WIB

Caption: korban kecelakaan mendapat penanganan medis petugas Puskesmas Omben didampingi Polantas, (sumber foto: Satlantas Polres Sampang).

Peristiwa

Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso

Rabu, 12 Nov 2025 - 13:48 WIB