Kawal Kasus Kepsek Cabul, GKS Ancam Demo Disdik Sampang

- Jurnalis

Senin, 11 Desember 2023 - 17:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: pembina GKS saat dampingi suami dari salah satu korban pelecehan oknum kepsek , di Mapolres Sampang, (dok. regamedianews).

Caption: pembina GKS saat dampingi suami dari salah satu korban pelecehan oknum kepsek , di Mapolres Sampang, (dok. regamedianews).

Sampang,- Laporan dugaan cabul (pelecehan seksual) oknum kepala sekolah, di Omben, Sampang, Madura, menjadi atensi serius Garda Kawal Sampang (GKS).

Bahkan, akan melakukan aksi demo ke Dinas Pendidikan (Disdik) setempat, jika oknum kepsek tersebut tidak diberikan tindakan tegas.

“Kami demo Disdik, jika peristiwa tidak bermoral ini dibiarkan,” tegas pembina GKS, H.Moh. Tohir, usai dampingi korban pelecehan ke Mapolres Sampang, Senin (11/12/2023) pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karena, ungkap H.Tohir, meski sebelumnya telah dimediasi antara oknum kepsek dan sejumlah korban, namun tidak membuahkan hasil yang baik.

“Apalagi, korban sampai diintimidasi untuk cabut laporan, serta ada dugaan keterlibatan oknum Pemdes, dipaksa menandatangani surat pernyataan mutasi,” ketusnya.

Baca Juga :  DPD KNPD Jawa Barat Target Segera Selesaikan Konsolidasi Tingkat DPC

Maka dari itu, imbuh H.Tohir, dirinya berharap pihak kepolisian segera menindak lanjuti laporan korban, dan segera lakukan pemanggilan terhadap terlapor.

Kepada Disdik, tegas pria akrab disapa abah Tohir, harus memberikan tindakan tegas terhadap oknum kepala sekolah berinisial MF.

“Tidak muluk-muluk, segera lakukan mutasi, jika perlu copot jabatannya sebagai kepala sekolah dan pecat,” tegasnya.

Akan tetapi, imbuh abah Tohir, terkait kasusnya yang dilaporkan ke Polres Sampang, proses hukumnya harus tetap berjalan.

Baca Juga :  DPO Pelaku Curanmor di Sampang di Dor

Pria cukup dikenal sebagai aktivis senior ini mengaku prihatin, dengan insiden yang selama ini terjadi di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.

“Namun, kami berharap, Disdik bisa mengambil sikap, atas insiden tidak bermoral ini. Jika dibiarkan, kami turun jalan untuk demo ke Disdik,” ucapnya.

Sementara itu, inisial DYH suami korban merasa tidak terima, atas perlakuan oknum kepsek terhadap istrinya.

Terlebih, kata DYH, sampai ada oknum yang mengintimidasi istrinya, untuk cabut laporannya ke Polres Sampang.

“Saya tidak terima, ini bukan masalah sengketa tanah sekolah, tapi masalah pelecehan seksual,” tegasnya. (hry)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB