SAMPANG,- Buntut aksi pembacokan di Ketapang, Sampang, Jawa Timur, debat kandidat ketiga Pilkada Sampang ditiadakan.
Mengingat, santer kabar korban pembunuhan tersebut, saksi dari paslon nomor urut 02, dalam Pilkada Sampang 2024.
Hal itu juga tidak ditampik Surya Nofiantoro ketua tim pemenangan paslon Jimad Sakteh, saat menyatakan sikap bela sungkawanya.
“Kami menyampaikan duka mendalam dan mengutuk keras atas kejadian ini,” ucapnya di posko pemenangan, Minggu (17/11) malam.
Menurut Surya, peristiwa pembacokan yang menewaskan pendukungnya di Ketapang, telah mencoreng pesta demokrasi di Kabupaten Sampang.
“Kami meminta kepada kepolisian, untuk segera menindak tegas dan menangkap para pelaku dan otak dari aksi tersebut,” tegasnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang telah mengagendakan debat kandidat ketiga pada 20 November 2024 mendatang.
Namun, isu yang beredar karena dampak dari insiden berdarah di Desa Ketapang Laok itu, debat kandidat Pilkada gagal digelar.
Sementara itu, Aliyanto ketua KPU Sampang membenarkan, ditiadakannya debat publik ketiga calon bupati-wakil bupati Sampang.
“Debat publik ketiga ditiadakan berdasarkan kesepakatan bersama,” terang Aliyanto saat dikonfirmasi melalui pesan whatsappnya, Senin (18/11) siang.
Ia menjelaskan, kesepakatan bersama tersebut antara KPU dengan masing-masing paslon.
“Ditiadakan, demi menjaga kondusifitas Kabupaten Sampang,” pungkas Aliyanto.