Bangkalan,- Pemerintah Kabupaten Bangkalan menggelar Grand Final Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbhing Bangkalan 2025, di Gedung Serbaguna Rato Ebhu, Selasa (22/10).
Acara tahunan ini menjadi momentum penting untuk melahirkan figur muda inspiratif yang akan menjadi wajah Bangkalan dalam mempromosikan potensi wisata, budaya, serta karakter masyarakat Madura ke tingkat nasional.
Kegiatan berlangsung meriah dengan dihadiri langsung oleh Bupati Bangkalan Lukman Hakim, Wakil Bupati Moch. Fauzan Ja’far, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah, serta sejumlah kepala OPD terkait.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Bupati Lukman Hakim menyampaikan, ajang pemilihan duta wisata bukan sekadar ajang kompetisi semata, tetapi merupakan bagian dari strategi promosi daerah.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin memperlihatkan bahwa Bangkalan memiliki potensi luar biasa yang layak diperkenalkan ke tingkat nasional bahkan internasional,” ujarnya.
Para finalis Kacong dan Cebbhing merupakan hasil seleksi ketat dari ratusan peserta. Mereka tidak hanya dinilai dari penampilan, tetapi juga wawasan, kepedulian sosial, dan pemahaman terhadap budaya serta potensi lokal Bangkalan dan Madura.
Hal tersebut juga ditegaskan oleh Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bangkalan, Hendra Gemma, yang menyebutkan bahwa tahun ini ajang tersebut diikuti lebih dari 260 peserta.
Setelah melalui berbagai tahapan seleksi seperti psikotest, wawancara, hingga eliminasi, terpilih 10 pasang finalis yang bersaing di babak grand final.
“Dari 10 pasang finalis itu, kita ambil lima besar sebagai juara utama, sementara sisanya mendapat gelar tambahan seperti Kacong–Cebbhing Favorit dan Berbakat,” jelasnya.
Dari 260 peserta, terpilih Moh Faris dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA) sebagai Kacong Bangkalan 2025, dan Safira Damar dari SMAN 1 Bangkalan sebagai Cebbhing Bangkalan 2025. Keduanya berhasil menyisihkan 10 pasang finalis terbaik yang tampil di malam grand final.
Hendra menegaskan bahwa setelah dinobatkan, para pemenang resmi menjadi Duta Wisata Kabupaten Bangkalan yang memiliki tanggung jawab besar dalam mengemban misi promosi pariwisata dan kebudayaan daerah.
“Setelah selesai, mereka wajib menjalankan peran sebagai duta wisata Bangkalan. Mereka punya tugas dan program kerja selama satu tahun untuk mendukung, memajukan, dan mempromosikan wisata serta kebudayaan di Kabupaten Bangkalan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hendra berharap Kacong dan Cebbhing terpilih dapat menjadi motor penggerak promosi wisata Bangkalan dengan pendekatan yang lebih kreatif dan modern.
“Harapan kami, Kacong Cebbhing yang baru ini bisa semakin memajukan kebudayaan Bangkalan dan membuat potensi daerah kita lebih dikenal luas,” pungkasnya.
Penulis : Syafin
Editor : Redaksi