Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

- Jurnalis

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ratusan nelayan Arosbaya aksi demo ditengah laut, sebagai bentuk protes terhadap adanya kapal troll, (dok. regamedianews).

Caption: ratusan nelayan Arosbaya aksi demo ditengah laut, sebagai bentuk protes terhadap adanya kapal troll, (dok. regamedianews).

Bangkalan,- Gelombang protes kembali menggema dari pesisir Arosbaya, Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Ratusan nelayan mendesak pemerintah daerah setempat mengambil tindakan cepat, Kamis (27/11/25).

Hal itu, karena maraknya kapal penangkap ikan berbahan alat troll memasuki perairan dangkal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aktivitas kapal tersebut, tidak hanya menyapu habis ikan, tetapi juga merusak jaring hingga mengancam nyawa.

Muhammad Haris nelayan Arosbaya, mengaku keresahan ini puncak dari situasi yang sudah berlangsung lama.

“Jaring kami sering hilang kena troll. Kalau sama-sama pakai alat tangkap ramah, kami tidak akan ribut begini,” ungkapnya.

Ia menuturkan, kapal troll biasanya beroperasi pada sore hingga malam hari, waktu menjadi tumpuan nelayan kecil.

Baca Juga :  KPUD Sampang: DPT Pemilu 2024 Sebanyak 761.421

“Tak hanya merugikan secara ekonomi, situasi di lapangan kian memanas,” ujarnya.

Haris menyebut, beberapa nelayan pernah diancam dengan parang, saat mencoba menegur kapal troll.

Sementara, Samsul Arifin nelayan lain menegaskan, jumlah kapal troll yang datang kadang mencapai 20-30 unit dalam satu waktu.

Ia menyebutkan, sebagian besar berasal dari Gresik, Lamongan, hingga Tuban.

“Masalahnya mereka masuk hanya satu meter dari bibir pantai. Kapalnya besar,” ujar Haris.

Menurutnya, situasi ini membuat ketegangan horizontal antar nelayan kian rawan terjadi.

Mahmudi anggota DPRD Bangkalan asal Arosbaya menegaskan warga setempat tidak menolak kedatangan nelayan luar daerah.

Baca Juga :  Pasar Omben Sampang Digrebek

“Namun, penggunaan alat troll tidak bisa ditoleransi, karena sudah jelas dilarang dan terbukti merusak ekosistem,” ketusnya.

Ia meminta pemerintah pusat hingga daerah, agar segera turun tangan dan bertindak.

“Mulai dari Bupati Bangkalan, Gubernur Jatim, Kapolda, Kapolres, hingga Presiden RI Prabowo Subianto,” tegasnya.

“Nelayan juga manusia yang butuh makan. Hentikan operasi kapal troll di perairan kami,” imbuhnya.

Bahkan ia menegaskan, supaya melindungi nelayan kecil, sebelum terjadi konflik yang lebih besar.

Mahmudi berharap, ada langkah tegas untuk menjaga keberlangsungan hidup nelayan tradisional.

“Sekaligus melindungi ekosistem laut Arosbaya yang terus tergerus,” pungkasnya.

Penulis : Syafin

Editor : Redaksi

Berita Terkait

13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok
Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme
Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung
PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Kamis, 27 November 2025 - 17:08 WIB

13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’

Kamis, 27 November 2025 - 13:03 WIB

Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Rabu, 26 November 2025 - 16:40 WIB

Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Berita Terbaru

Caption: Sekda Sampang sampaikan arahan usai melantik Satgas KTR, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Kamis, 27 Nov 2025 - 13:03 WIB

Caption: dua anggota Satlantas Polres Sampang, berhasil mengamankan pelaku diduga menguasai sepeda motor hasil tindak pidana curanmor, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Polantas Sampang Ringkus Pria Bawa Kabur Motor Curian

Rabu, 26 Nov 2025 - 20:41 WIB

Caption: saat berlangsungnya penyuluhan hukum oleh Fakultas Hukum Unira kepada warga binaan Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme

Rabu, 26 Nov 2025 - 16:40 WIB