Pamekasan, (regamedianews.com) – Belum semua permasalahan guru di Pamekasan menemukan jalan keluar. Salah satunya, saat ini guru didominasi dari daerah selatan. Padahal, tidak sedikit di antara mereka diberi tugas mengajar di wilayah utara. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) setempat Moch. Tarsun.
Menurutnya, belakangan mulai banyak guru yang diberi tugas mengajar di wilayah utara minta dimutasi ke daerah selatan. Pihaknya mengaku adalah sebuah tantangan terberat,membendung permohonan mutasi guru dari daerah utara ke selatan.
“Ada dua pertimbangan dilematis. Dari sisi kemanusiaan, kami rela memindahkan guru dari utara ke selatan. Tapi kasihan melihat guru ditugaskan di tempat yang jauh dari keluarga,” ungkapnya, Selasa (16/01/2018).
Tapi dari aspek pemerataan pendidikan, lanjut Tarsun, pihaknya tidak bisa serta-merta melakukan mutasi. Dilematisnya di antara pertimbangan kemanusiaan dan pertimbangan bagaimana memeratakan pendidikan di semua wilayah.
”Dari dulu, rata-rata guru dari selatan. Dari Kota Pamekasan, Kecamatan Pademawu, Larangan, Galis, dan Tlanakan,” ujarnya, terangnya.
Disdik saat ini menerapkan skala prioritas. Guru yang boleh pindah dari utara hanya apabila terkendala kesehatan. Guru yang sudah lanjut usia atau sakit yang mengakibatkan tidak bisa mengajar di utara akan dipindah ke selatan.
”Kalau pertimbangannya hanya ingin dekat dengan keluarga, kami belum bisa memutasi guru,” pungkasnya. (man)