SAMPANG, (regamedianews.com) – Sebanyak 10 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan 10 orang petugas Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sampang melakukan aksi bersih-bersih lingkungan di kawasan Monumen Tronujoyo, yang merupakan taman kota Kabupaten Sampang, Senin (17/04/2017).
Dengan bantuan alat-alat kebersihan seperti; sapu, sekop, cangkul dan keranjang sampah, para warga binaan tampak bersemangat saat membersihkan beberapa tempat yang menjadi lokasi aksi bersih-bersih.
Kepala Rutan Sampang, Gatot Tri Rahardjo mengatakan, aksi bersih-bersih taman kota ini merupakan serangkaian acara untuk memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-53 yang dilakukan seluruh Lembaga Pemasyarakatan di Indonesia.
“Ini juga penting untuk WBP sebagai asimilasi untuk mendekatkan kembali warga binaan dengan masyarakat,” kata Gatot.
Menurutnya, warga binaan yang diikut sertakan aksi bersih-bersih ini, merupakan WBP yang sudah setengah periode menjalani masa tahanan dari vonis yang sudah ditentukan.
“Sasaran kita bukan hanya taman kota saja, melainkan fasilitas umum yang menyangkut pelayanan publik. Seperti, Alun-alun Sampang,” jelas Gatot.
Gatot berharap, dengan adanya kegiatan ini warga binaan bisa kembali beradaptasi dengan situasi lingkungan di luar rumah tahanan. Sehingga, ketika lepas menjadi WBP tidak lagi kaget dan bisa diterima masyarakat.
“Kalau sudah bebas mereka bisa kembali dan diterima masyarakat lainnya,” katanya
Kegiatan kerja bakti ini pun disambut positif para penghuni Rutan. Mereka juga merasa bersyukur telah diberi kepercayaan untuk mengikuti kerja bakti ini.
“Di samping kegiatan positif, kami juga bisa refreshing,” ucap salah satu Napi asimilasi.( har/jum )