BATU, (regamedianews.com) – Acara Promosi wisata kota Batu yang digelar Kamis (27/4) malam dihalaman Kantor terpadu Among Tani terkena musibah, pasalnya saat Acara tersebut digelar tiba tiba ambruk, dugaan sementara kejadian tersebut karena panggung tak mampu menahan beban Jamaah yang terlalu banyak diatas panggung.Batu
Akibat peristiwa tersebut, banyak jamaah yang mengalami luka dan patah tulang, para korban dilarikan ke beberapa krumah sakit seperti RS Dr Etty, RS.Hasta Brata dan Karsa Husada, Berdasarkan data yang dihimpun dari PUSDALOPS PB, BPBD Kota Batu ada sekitar 11 orang yang dilarikan ke beberapa rumah sakit tersebut.
di RS Dr Etty ada tiga korban, diantaranya Mistri, warga Jln. Bareng Taman Bunga 50 Malang. Diagnosa sementara korban mengalami retak tulang kaki dan hingga kemungkinan harus dioperasi, kemudian Shaiba Rihmadatul Aisy, warga Sumber Wuni kalirejo Lawang, Kabupaten Malang. Dan Lintang Senja, dari Banturejo Ngantang, Kabupaten Malang.
adapun yang dilarikan ke RS Hasta Brata ada tiga korban. Mereka adalah Mujiati, warga Bumiaji Kajar RT 8 RW 11 Desa Pandanrejo, Ninik Ernawati, asal Desa Jombok, Ngantang dan Atika Rosifa dari Jombang.
Sedangkan yang dirawat di RS Karsa Husada sebanyak lima korban, diantaranya, Ruodlotul (Pare, Kediri), Pipit (Kasembon, Kabupaten Malang), Vita (Desa Bumiaji, Kota Batu, Mia (Pasuruan), Wijriasih (Njombok Ngembul Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang).
Menurut beberapa sumber mengatakan, bahwa ambruknya panggung itu diduga karena tidak kuat menahan beban. “Karena saat itu banyak jamaah yang naik di atas panggung,jd mungkin gak kuat menahan beban mas” tuturnya
Sementara akibat peristiwa tersebut, Para personil dari BPBD Kota Batu. TRC PB, Satpol PP, PMI, dinas terkait dan polisi berjibaku memberikan pertolongan kepada para korban.(kn3)