Disdik Sampang akan beri sangsi tegas Sekolah yang lakukan pelonco dan penyiksaan saat MOS

- Jurnalis

Minggu, 16 Juli 2017 - 10:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Masa Orientasi Siswa atau disingkat MOS atau sering disebut juga Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (disingkat MPLS) merupakan sebuah kegiatan yang umum dilaksanakan di sekolah guna menyambut kedatangan siswa baru. MOS biasanya berisi kegiatan-kegiatan yang melatih mental dan kreatifitas para calon siswa.

Mereka dituntut untuk datang sepagi mungkin dan menggunakan berbagai macam peralatan yang aneh-aneh. Bahkan akhir – akhir ini kerap kali kegiatan MOS melampaui batas dari kegiatan yang seharusnya tidak dilakukan atau biasa dikenal dengan sifat penyiksaan. Menghadapi dengan hal itu Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang gelar acara Training of Trainer (TOT).

Pantauan regamedianewa.com, acara pemberian pengarahan tersebut dilaksanakan di Gedung Aula Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang dengan tujuan untuk menjalankan MOS dengan baik dan tentunya berbeda dari pada tahun-tahun sebelumnya. Minggu (16/07/2017).

Baca Juga :  Tahun 2018 Produksi Ikan Laut di Pamekasan Cenderung Menurun, Ini Komentar DPR

Disela acara Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sampang M. Jupri Riyadi melalui Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum Dinas Pendidikan Kab. Sampang, Amir Sholeh mengatakan, tujuan diadakannya Training of Trainer (TOT) kali ini, guna memberikan pengertian tentang dilarang kerasnya aksi intimidatif selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). pihaknya akan memeriksa guru maupun kepala sekolah apabila diketahui ada aksi intimidatif. Jika benar terbukti, maka akan dijatuhi sanski sesuai bobot pelanggarannya.

“Pihak sekolah akan menerima sanksi tegas, apabila sampai ditemukan aksi intimidatif selama masa pengenalan lingkungan sekolah, yang dahulu dikenal sebagai masa orientasi siswa (MOS). Baik terjadi di luar atau di dalam sekolah akan kami tindak” tandasnya.

Baca Juga :  Satu Pegawai Kejaksaan Negeri Bangkalan Positif Covid-19

Amir menambahkan, pihaknya akan mengintruksikan keseluruh sekolah, yakni kepala sekolah, wali kelas, guru, peserta didik, pengurus OSIS, untuk menghentikan kekerasan di sekolah. Intruksi bukan hanya saat MOS, tapi wajib dilaksanakan sepanjang tahun penyelenggaraan pendidikan di seluruh sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK.

“Saya minta kerja sama orang tua dan wali murid untuk mengawasi dan mendampingi putra – putrinya selama mengikuti proses belajar di sekolah, hal itu secara tidak langsung juga ikut serta membantu tugas kami,” ucapnya. (har)

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB