Bertahun-tahun belajar ditempat yang kurang layak, Madrasah ini butuh bantuan Pemerintah

- Jurnalis

Selasa, 18 Juli 2017 - 06:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang,(regamedianews.com) Memperihatikan, itulah kata yang pantas jika melihat kondisi di Madrasah Diniyah Al Ridwani dusun Duk Timur desa Ketapang Daya Kecamatan Ketapang Kabupaten Sampang Madura ini

Bayangkan, 80 Santri Madrasah dan 70 Santri ngaji ini harus belajar ditempat yang memperihatinkan dan jauh dari kata layak, para santri yang mengenyam Pendidikan di Madrasah ini harus rela belajar bertumpuk di Musholla, karena sejak sepuluh tahun silam ruang kelas yang biasa ditempati untuk belajar keadaannya sudah rusak parah

Menurut Pengasuh Muda Madrasah Al Ridwan KH.Badrut Tamam, dirinya mengaku sejak ruang kelas itu rusak dirinya telah berusaha mencari jalan keluar dengan mencari berbagai bantuan, termasuk berkirim Proposal ke Kantor Kementerian Agama,bahkan menurutnya dirinya telah berkali kali melakukan hal itu, namun hingga saat ini belum ada satupun respon yang dirinya terima

“Sudah berusaha berkali kali kirim Proposal mas, tapi sampai saat ini belum ada respon”;ujarnya Selasa (19/7) kepada tim regamedianews.com dengan nada lirih

Baca Juga :  BMKG; Januari Hingga Maret Diperkirakan Kondisi Hujan Di Sumenep Cukup Tinggi

Menurutnya ruang kelas yang merupakan peninggalan almarhum ayahnya itu kini benar benar harus direnovasi total, agar bisa kembali ditempati dengan layak oleh para santri yang ada di lembaga Pendidikan itu

“Harus direnovasi total mas, semoga aja Allah kasih jalan keluar”;ungkapnya

Dirinya juga berharap pemerintah dapat membantu lembaganya tersebut, agar para santri di Madrasah itu bisa belajar dengan tenang dan nyaman. (Mahmud)

Berita Terkait

Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah
Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang
PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK
Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 09:53 WIB

Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:48 WIB

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:15 WIB

Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:15 WIB

Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, sampaikan sambutan saat seminar nasional dan refleksi akhir tahun 2025 Asosiasi Pengajar Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Jawa Timur, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah

Minggu, 14 Des 2025 - 09:53 WIB

Caption: Ketua Umum MUI Sampang terpilih, KH Itqon Bushiri, diwawancara usai Musda di Aula Hotel Bahagia, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Des 2025 - 16:48 WIB

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB