Ternyata Kalianget Produksi Garam Terbesar di Sumenep

- Jurnalis

Selasa, 31 Oktober 2017 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, (regamedianews.com) – Dari beberapa kawasan yang ada di Kabupaten Sumenep, Madura, ternyata Kecamatan Kalianget diklaim sebagai daerah penghasil garam terbesar di wilayah kabupaten setempat.

Kepala Dinas Perikanan Sumenep Arief Rusdi mengatakan, di Sumenep ada delapan kecamatan penghasil garam. Hingga saat ini penghasil terbesar di Kecamatan Kalianget. Hingga akhir Oktober 2017, Kalianget tercatat menghasilkan garam sebanyak 53.675,96 ton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Disusul Kecamatan Giligenting sebangyak 40.016,73 ton garam dan Saronggi 29.941,21 ton. Selain itu, produksi garam rakyat juga tercatat di Kecamatan Pragaan sebanyak 11.481,03 ton, Gapura 10.562 ton, Raas 2.233 ton, Sapeken 1.486,35 ton, dan Arjasa 243,9 ton. Keseluruhan produksi garam tahun ini mencapai 149.640,18 ton,” jelasnya, Selasa (31/10/2017).

Baca Juga :  Hampir Masuk Bulan Puasa, Harga Komoditas di Sumenep Terpantau Stabil dan Sebagian Turun

Menurutnya, target produksi garam pada tahun ini sebanyak 125 ribu ton. Jumlah pencapaian produksi garam tersebut hingga saat ini sudah melampaui target yang telah ditetapkan.

“Kami memprediksi, meskipun saat ini hujan mulai turun, produksi garam rakyat akan terus bertambah. Sampai sekarang, para petani garam di delapan kecamatan itu masih menggarap lahan pegaramannya, karena curah hujan belum tinggi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kasat Lantas Polres Sampang Rangkul Awak Media

Ditempat terpisah, petani garam asal Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Junaidi berharap tidak segera turun hujan agar mereka bisa terus memproduksi garam.

“Semoga selama bulan November ini, cuaca masih bagus. Supaya petani bisa memproduksi garam dengan jumlah banyak,” pungkasnya. (sap)

Berita Terkait

Santri Demo DPRD Sampang, Tuntut Cabut Izin Trans7
Bupati Pamekasan Sambangi Korban Kebakaran
Babinsa Dukung Ekonomi Lokal Lewat Pendampingan Petani Palengaan
24 Napi Narkotika Pamekasan Dites Urine Mendadak
Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP
Habib Alwi: Akhlak Rasulullah Masih Hidup di Madura
Pembangunan Gerai KDMP Sampang Dimulai
Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Santri Demo DPRD Sampang, Tuntut Cabut Izin Trans7

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:23 WIB

Bupati Pamekasan Sambangi Korban Kebakaran

Senin, 20 Oktober 2025 - 13:42 WIB

Babinsa Dukung Ekonomi Lokal Lewat Pendampingan Petani Palengaan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:56 WIB

24 Napi Narkotika Pamekasan Dites Urine Mendadak

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:08 WIB

Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP

Berita Terbaru

Caption: para santri saat aksi demo didepan kantor DPRD Sampang, (dok. regamedianews).

Daerah

Santri Demo DPRD Sampang, Tuntut Cabut Izin Trans7

Senin, 20 Okt 2025 - 18:48 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, diwawancara awak media di lokasi kebakaran di Desa Gro'om, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan Sambangi Korban Kebakaran

Senin, 20 Okt 2025 - 16:23 WIB

Caption: Pengusaha sukses asal Pamekasan Madura Jawa Timur H. Her, tampak bersama KH. Mahrus Malik dan sejumlah ulama', (dok. regamedianews).

Ragam

Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta

Senin, 20 Okt 2025 - 15:40 WIB

Caption: korban pembacokan terbaring bersimbah darah, saat dibawa ke rumah sakit, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Petugas SPBU di Sampang Jadi Korban Pembacokan

Senin, 20 Okt 2025 - 12:03 WIB