Masuk Musim Penghujan, Ini Imbauan Dari BPBD Sumenep

- Jurnalis

Rabu, 15 November 2017 - 12:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, (regamedianews.com) – Untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Madura, mengimbau warga untuk tidak beraktivitas di aliran sungai saat musim penghujan. Karena berpotensi terjadi bencana yang menyebabkan seseorang fatal.

Kepala BPBD Sumenep, Abd. Rahman Riadi mengatakan, saat musim penghujan peningkatan debit air di kawasan hilir secara mendadak. Selain itu, masyarakat juga perlu mewaspadai potensi terjadinya banjir atau limpahan air dari sungai saat musim hujan ini.
Terutama, jika terjadi hujan lebat di wilayah hulu namun terang benderang di wilayah hilir.

“Ketika musim hujan seperti ini, masyarakat sebaiknya tidak banyak beraktivitas di sekitar alur sungai, karena apabila tidak diingatkan dikhawatirkan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan” ujarnya, Rabu (15/11/2017).

Menurutnya, ketika masyarakat memaksakan beraktivitas saat terjadi peningkatan debit air, dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan, semisal terseret banjir hingga meninggal dunia.

“Kami juga mengimbau masyarakat mengantisipasi potensi terjadinya bencana alam yang lain. Seperti tanah longsor, pohon tumbang dan bencana alam yang lain. Karena bencana alam terjadi seketika tanpa ada tanda-tanda sebelumnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Wakili Komandan Korem 133/NW, Kasuter Korem Hadiri Gerakan Diversifikasi Pangan

Salah satunya dengan cara pembersihan saluran-saluran air hujan maupun pemangkasan terhadap dahan-dahan pohon yang rapuh maupun terlalu lebat.

“Dengan datangnya musim hujan, bagi warga yang di sekitar rumahnya ada rekahan-rekahan tanah dan pohon besar, kami imbau untuk meningkatkan kewaspadaan terutama jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dalam kurun waktu dua hingga tiga jam,” pungkasnya. (sap)

Berita Terkait

Rutan Sampang Disulap Ala Pesantren
Satgas MBG Sampang Buka Ruang Pengaduan
Menu ‘Miris’ MBG di Camplong Dibantah SPPG
Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi
Wamenko Tekankan Netralitas ASN di Lingkungan Lapas
Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan
Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau
Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 20:22 WIB

Rutan Sampang Disulap Ala Pesantren

Selasa, 16 September 2025 - 16:49 WIB

Satgas MBG Sampang Buka Ruang Pengaduan

Senin, 15 September 2025 - 16:11 WIB

Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi

Senin, 15 September 2025 - 12:36 WIB

Wamenko Tekankan Netralitas ASN di Lingkungan Lapas

Minggu, 14 September 2025 - 17:53 WIB

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan

Berita Terbaru

Caption: tampak kondisi toko hangus hancur lebur usai kebakaran, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Toko Warga Bangkalan Dilahap Si Jago Merah

Rabu, 17 Sep 2025 - 12:03 WIB

Caption: potongan video viral aksi curanmor, digerebek dan dihadang emak-emak, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Viral, Maling Motor di Sampang Digerebek Emak²

Rabu, 17 Sep 2025 - 10:08 WIB

Caption: antusias warga binaan, saat mengikuti pembukaan program Pondok Pesantren At-Taubah Rutan Sampang, (foto istimewa).

Daerah

Rutan Sampang Disulap Ala Pesantren

Selasa, 16 Sep 2025 - 20:22 WIB

Caption: para pelaku narkoba memakai topeng dan baju tahanan Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Bongkar Jaringan Narkoba di Bangkalan

Selasa, 16 Sep 2025 - 18:02 WIB

Caption: Sekretaris Satgas MBG Sampang (Sudarmanto).

Daerah

Satgas MBG Sampang Buka Ruang Pengaduan

Selasa, 16 Sep 2025 - 16:49 WIB