Guru dan Warga Antusias Iringi Pengantaran Jenazah Budi Cahyanto Ke TPU

- Jurnalis

Jumat, 2 Februari 2018 - 05:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Kendaraan berlalu lalang berjalan normal, tapi sontak begitu saja terjadi kemacetan lantaran terlihat iringan guru dan warga mengantarkan jenazah Ahmad Budi Cahyanto ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Pleyang, tepatnya di Jl. Jaksa Agung Suprapto, Sampang.

Pantauan regamedianews.com dirumah duka, sejak dikabarkan korban meninggal dunia di RS. Dr. Soetomo Surabaya, Kamis sekira pukul 21.00 Wib (01/02/2018), warga setempat sudah memadati rumah duka di Kampung Pleyang Desa Tanggumong, Sampang, untuk menyambut kedatangan jenazah.

Tak hanya itu, keesokan harinya teman korban yang satu profesi dengan berpakaian putih bermotif batik hitam dan ikatan pita hitam dilengan, sebagai wujud pertanda bahwa dunia pendidikan dalam keadaan berduka. Bahkan muridnya juga memadati rumah duka untuk ikut mengantarkan jenazah ke pemakaman.

Baca Juga :  Komisi IV DPR RI Ke Bangkalan Tinjau Kualitas Bahan Pangan Di Bulog

Abd. Halim warga yang rumahnya tidak jauh dari rumah duka saat diminta keterangan oleh regamedianews.com mengatakan, korban akan di makamkan di TPU Pleyang, namun nantinya jenazah masih di sholatkan terlebih dahulu di Masjid Pleyang.

“Korban terkenal polos dan pendiam, setau saya korban berprofesi sebagai Guru di salah satu sekolah di wilayah Kecamatan Torjun, tepatnya di SMAN 1 Torjun, di bidang kesenian, memang korban berjiwa seni dan pandai bermain biola,” ungkapnya, Jum’at (02/02) pagi.

Baca Juga :  Pemkab Bangkalan: Selamat Hari Kartini Tahun 2022

Sekedar diketahui, korban (Achmad Budi Cahyanto) meninggal dunia akibat mengalami Mati Batang Otak (MBA) sesuai hasil diagnosa dokter di RSU dr. Soetomo Surabaya. Seperti diberitakan sebelumnya, korban diduga dianiaya oleh muridnya sendiri berinisial MH kelas XI, saat ini pelaku MH sudah diamankan di Mapolres Sampang. (zis/bus/har)

Berita Terkait

Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan
Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa
Dapur Warga Sumenep Hancur Tertimpa Pohon
Bupati Pamekasan: PPPK Harus Mengabdi Tanpa Tebang Pilih
Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026
Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026
Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat
Proyek Revitalisasi SMKN Model Gorontalo Tak Selesai Tepat Waktu

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 18:05 WIB

Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan

Senin, 22 Desember 2025 - 14:48 WIB

Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa

Senin, 22 Desember 2025 - 08:18 WIB

Dapur Warga Sumenep Hancur Tertimpa Pohon

Sabtu, 20 Desember 2025 - 20:48 WIB

Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:21 WIB

Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026

Berita Terbaru

Caption: tim penyidik Kejaksaan hendak melakukan penggeledahan rumah AH mantan Wakil Bupati Sampang, di Jl.Jamaluddin, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Senin, 22 Des 2025 - 19:48 WIB

Caption: didampingi Wakil Bupati KH Ahmad Mahfud, Bupati H Slamet Junaidi saat dinobatkan sebagai bangsawan di Peringgitan Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Nasional

Bupati Sampang Slamet Junaidi Dinobatkan Sebagai Bangsawan

Senin, 22 Des 2025 - 13:15 WIB

Caption: warga gotong royong membersihkan dan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa dapur rumah Hadirah, (dok. Kurdi, Rega Media).

Peristiwa

Dapur Warga Sumenep Hancur Tertimpa Pohon

Senin, 22 Des 2025 - 08:18 WIB