Dispertapahorbun; Selama Ramadhan Stok Beras di Bangkalan Terbilang Cukup

- Jurnalis

Selasa, 1 Mei 2018 - 05:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) 01/05 – Bulan Ramadan kian dekat. Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Dispertapahorbun) Bangkalan memastikan bahwa stok beras di Kota Salak selama bulan puasa terbilang aman.

Kepala Dispertapahorbun Bangkalan Abdullah Fanani melalui Kasubbag Perencanaan dan Evaluasi, Moh Ridhwan mengatakan, Padi untuk musim panen (MP) 1 pada Oktober–Desember 2017 dengan luas tanam 37.000 hektare, hasilnya 165.000 ton gabah kering giling.

”MP2 dari Januari–Maret 2018 dengan luas tanam sebesar 7.000 hektare dengan tingkat produktivitas sebesar 5,5 ton diperoleh hasil produksi padi 38.500 ton,” ujarnya, Senin (30/04/2018).

Dengan demikian, total produksi padi untuk MP1 dan MP2 sebesar 203.500 ton gabah kering giling. Produktivitasnya sebesar 5,5 ton/hektare. Kondisi tersebut akan mencukupi stok beras di Kabupaten Bangkalan.

Baca Juga :  Kegiatan TMMD Ke 99 di Sampang Selesai, Ini Harapan Pangdam V Brawijaya

“Dengan dasar perhitungan, kata Ridhwan, 203.500 ton gabah kering giling apabila digiling dijadikan beras atau setara beras akan diperoleh 193.875 ton. Dijamin stok beras aman selama bulan Ramadan,” tandasnya.

Sementara, kebutuhan beras untuk masyarakat Bangkalan dalam satu tahun dibutuhkan stok beras 116.007 ton. Dengan asumsi kebutuhan konsumsi per jiwa 120 kg selama satu tahun.

“Dengan perhitungan tersebut, lanjut Ridhwan, produksi padi pada MP1 dan MP2 sebesar 203.500 ton gabah kering giling atau 193.875 ton beras. Jelas mampu mengamankan stok beras pada bulan Ramadan nanti,” terangnya.

Baca Juga :  Disperta KP Sampang Cegah Wabah PMK

Ridhwan menambahkan, untuk musim kemarau (MK1) bulan April, Mei, dan Juni 2018 dengan luas tanam 12.000 hektare. Itu sebagian besar sudah dilaksanakan pengolahan dan penanaman oleh petani di bulan ini. Diperkirakan akhir Juni sudah dilakukan panen di beberapa tempat, seperti Kecamatan Burneh, Arosbaya, dan Kamal.

”Diperkirakan produksi MK1 ini dengan tingkat produktivitas sebesar 5 ton/hektare akan mampu menghasilkan produksi padi 60.000 ton padi. Jadi, ada tambahan stok pada Juni sebesar 60.000 ton padi atau setara beras 45.000 ton. Hal ini juga akan mengamankan stok beras di Hari Raya Idulfitri nanti,” pungkasnya. (tar)

Berita Terkait

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Desember 2025 - 10:26 WIB

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Berita Terbaru

Caption: Ketua MUI Kabupaten Sampang KH Itqon Bushiri, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Des 2025 - 17:34 WIB

Caption: Wabup Sumenep KH Imam Hasyim, sampaikan sambutan dalam acara safari kerukunan di Aula Bappeda, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Des 2025 - 13:08 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, saat diwawancara awak media di ruang kerjanya, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Minggu, 28 Des 2025 - 10:26 WIB