Jadi Korban Penipuan Transaksi Online, Mahasiswa di Bangkalan Ini Lapor Polisi

- Jurnalis

Kamis, 31 Mei 2018 - 15:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Majunya media berbasis online dewasa ini tidak bisa dipungkiri dari pemamfaatan manipulasi yang merugikan bagian pihak penggunanya. Modus penipuan sering terjadi di media online, bahkan sudah banyak yang menjadi korban.

Salah satunya seperti yang dialami Muhammad Amir, asal warga Desa Kelampayan Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan. ia melapor ke Polsek Kamal, Kamis (31/05/2018) sore, akibat terjangkitnya dirinya sebagai korban penipuan transaksi online.

Amir mengaku bahwa dirinya terjangkit pembelian handphone android, sebelumnya sudah berkomunikasi sejak dua hari yang lalu. Saat itu ia langsung terikat percaya pada pelaku penipuan yang tidak dikenal tersebut, disebabkan iming-iming jaminan Kartu Tanda Penduduk (KTP), yang di kirim ke pihak korban.

Baca Juga :  Pelajar Di Bangkalan Tewas Saat Tolong Teman Tenggelam

“Selain itu, saya melakukan transaksi yang secara beransur – ansur. Ansuran pertama Rp. 500.000, tapi pelaku penipuan kembali menghubungi saya untuk melunasi biaya pembelian sebelum barang sampai di tangan korban sebesar Rp. 4.300.000,” ungkap Amir saat di Polsek Kamal.

Tanpa ada rasa khawatir, pihak korban lansung percaya akan transaksi tersebut setelah dikelabui oleh pelaku. Namun usai transaksi selesai total, pihak penjual tidak bisa dihubungi.

“Saya langsung percaya mas, masalahnya dia langsung mengirimkan identitasnya berupa KTP, namun setelah pembayaran lunas, nomornya tidak bisa di hubungi pukul 15:00 tadi,” ujarnya.

Baca Juga :  Kades Gunung Eleh, Wanita Yang Menipu Tuhan dan Ditangkap Tim Cobra Bukan Warganya

Sebagaimana identitas pelaku yang diterima, pelaku penipuan jual beli tersebut berada di lokasi luar Madura, tempatnya di Bandung, sesuai identitas Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Sementara ini, pihak Bareskrim Polsek Kamal setelah menerima laporan dari korban kejadian tersebut, berupaya untuk menindak lanjuti.

“Baik mas, kami akan berusaha. Karena ini lokasinya lumayan jauh dan identitas pelaku pun juga tidak jelas. Lain kali jangan mudah percaya dengan hal seperti itu,” tegasnya oleh salah seorang petugas dari pihak Bareskrim Polsek Kamal. (sfn)

Berita Terkait

Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO
Pemuda Sampang Diduga Jadi ‘Tumbal Cepu’ Narkoba
Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden
Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi
Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO
6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo
‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:39 WIB

Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO

Rabu, 17 Desember 2025 - 19:38 WIB

Pemuda Sampang Diduga Jadi ‘Tumbal Cepu’ Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:03 WIB

Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden

Senin, 15 Desember 2025 - 08:28 WIB

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 09:17 WIB

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Berita Terbaru

Caption: gambar ilustrasi LSM Walihua surati Pemerintah Pusat ihwal mangkraknya proyek revitalisasi SMKN Model Gorontalo, (dok. Gemini AI).

Daerah

Mangkrak!, Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat

Jumat, 19 Des 2025 - 21:08 WIB

Caption: Mako Kepolisian Resor Sampang, Jl Jamaluddin No.2, Gunung Sekar Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO

Jumat, 19 Des 2025 - 11:39 WIB

Caption: Pengasuh Pondok Pesantren Nahdlatut Thullab Taman Anom Omben, KH Zubaidi Muhammad, waktu semasa hidup, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Innalillahi… Ulama’ Sampang Kiai Zubaidi Tutup Usia

Kamis, 18 Des 2025 - 20:19 WIB