Sampang,- (regamedianews.com), H-2 menjelang Hari Raya Idul Adha, permintaan daging khususnya daging sapi mengalami peningkatan secara signifikan. Namun, disisi lain dengan meningkatnnya permintaan daging tersebut cenderung adanya kecurangan untuk memperoleh keuntungan lebih besar yang dilakukan oleh pedagang, seperti menjual daging glonggongan.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan (Disperta) Kabupaten Sampang, Halifatul Ummah mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih belum menemukan adanya daging glonggongan yang di jual di beberapa pasar tradisional yang ada di Sampang.
Baca juga Pasca Lebaran, Harga Daging Sapi Melambung Naik
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hal itu, kami buktikan dengan survei rutin beserta pengambilan sample untuk di uji lab, untuk bisa memastikan daging tersebut daging glonggongan atau bukan,” tandasnya, Senin (20/08/2018).
Dari hasil uji lab, lanjut Ummah, hasilnya negative, artinya tidak ada daging glonggongan di Sampang. Oleh karena itu, pihaknya tetap menghimbau agar masyarakat dapat cerdas, dan selektif dalam memilih daging. Terlebih lagi hewan yang akan dikurbankan untuk Idul Adha.
Baca juga Hampir Lebaran, Harga Daging Naik
“Saat dilakukan uji lab, hasilnya negative, tidak ada daging glonggongan yang dijual dibeberapa pasar tradisional yang ada di Sampang. Tapi, masyarakat juga perlu waspada dan pinter-pinter memilih daging,” pungkasnya. (adi/har)
