Jokowi-Ma’ruf Nomer 01 vs Prabowo-Sandi Nomer 02

- Jurnalis

Sabtu, 22 September 2018 - 10:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bakal Calon Presiden Prabowo dan Jokowi saat menunjukkan nomer urut di kantor KPURI

Bakal Calon Presiden Prabowo dan Jokowi saat menunjukkan nomer urut di kantor KPURI

Jakarta, (regamedianews.com) – Sidang pleno Komisi Pemilihan Umum tentang pengundian nomor urut Capres dan Cawapres untuk Pemilihan Presiden 2019 mendatang telah dilakukan, di Kantor KPU RI, Jumat (21/09/2018).

Nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden ini ditetapkan melalui Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 1142/PL.02.2_KPT_06/KPU/IX/2018 tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Peserta Pemilihan Umum Presiden Tahun 2019.

Baca juga Dukung Jokowi-Ma’ruf Amin, Khofifah Enggan Jadi Ketua Timses

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin mendapat nomor urut 01 (satu), sementara Prabowo-Sandi Salahudin Uno mendapat nomor urut 02 (dua).

Mekanisme undian lebih dulu dilakukan oleh cawapres yang mengambil nomor untuk menentukan siapa yang akan mengambil undian nomor urut yang pertama dan yang kedua. Nomor terkecil menentukan siapa calon presiden yang akan mengambil nomor urut lebih dahulu.

Pada proses ini, Sandiaga Uno mendapat nomor 1 dan Ma’ruf Amin mendapat nomor 10. Karena itu, Prabowo sebagai capres mengambil nomor urut terlebih dahulu, disusul Jokowi. Teriakan pendukung menggema baik di dalam maupun di luar gedung KPU.

Baca Juga :  Waketum Gerindra Ferry Juliantono Minta SBY Kampanye Prabowo Sandi Lebih Cepat

“Nomor urut satu pasangan calon Bapak Joko Widodo dan Kiyai Haji Ma’ruf Amin. Nomor urut dua, pasangan Bapak Haji Prabowo Subianto dan Bapak Sandiaga Salahuddin Uno,” ujar Ketua KPU Arief Budiman.

Prosesi ini berjalan sangat cair dan penuh dengan suasana keakraban. Prabowo, Jokowi, Sandiaga maupun Ma’ruf Amin terlihat mengumbar senyum dan sesekali tertawa menanggapai teriakan-teriakan pendukung.

“Kami Joko Widodo dan Profesor KH Ma’ruf Amin mendapatkan nomor satu. Satu, memang yang diperebutkan adalah RI 1,” kata Jokowi dalam pembukaan sambutannya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan bahwa pada malam yang berbahagia ini mengajak kepada seluruh masyarakat agar pilpres ini diisi untuk pendidikan politik yang baik pada masyarakat. Demi kematangan dan kedewasaan berdemokrasi.

Oleh sebab itu, Jokowi mengajak agar kontestasi politik dijalankan dengan adu kontestasi program, adu gagasan, ide, rekam jejak, dan prestasi. Jokowi meminta kepada seluruh masyarakat menjauhkan kontestasi politik dari saling fitnah, menghina, mencemooh, dan menjelekkan.

Baca Juga :  Relawan JAPRI Siap Menangkan Prabowo-Sandi

Baca juga Djoko Santoso Sindir Jokowi, PDIP Meradang

“Saya ingin, meskipun berkontestasi, saya masih bisa bertelepon dengan Pak Prabowo, bertelepon dengan Pak Sandi, karena beliau adalah sahabat-sahabat saya sejak lama. Saya kenal Pak Prabowo sejak lama, saya kenal Pak Sandi sejak lama,” ujarnya.

Sementara Prabowo Subianto dalam sambutannya menyampaikan, seluruh rakyat diharapkan agar melaksanakan pemilu dengan sejuk, damai dan semangat kekeluargaan, untuk mencari yang terbaik bagi bangsa.

“Bukan untuk cari kesalahan atau kekurangan masing-masing. Kita harus merasakan, bahwa kita semua satu keluarga besar, NKRI. Karena itu kita harus menyikapi ini semua, persoalan bangsa, persoalan keluarga besar kita,” kata Prabowo. Sebagaimana di lansir Viva.co.id.

Prabowo berharap semua pihak bersikap tenang, bijak, tidak emosional, menahan diri dan menyongsong proses demokrasi dengan baik, tenang.

“Kami berharap semua pihak melaksanakan tugas sebaik-baiknya,” pungkasnya. (rud)

Berita Terkait

Hat-trick Prestasi, Sampang Sabet Gelar Kabupaten Terinovatif
BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:30 WIB

Hat-trick Prestasi, Sampang Sabet Gelar Kabupaten Terinovatif

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:19 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB