Gorontalo, (regamedianews.com) – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menghimbau masyarakat Gorontalo yang memiliki keluarga yang merupakan warga Gorontalo yang bermukim di Palu, Donggala dan Sigi yang mengalami bencana gempa dan tsunami, agar bisa menampung mereka saat tiba di Gorontalo nanti. Jum’at (05/10/2018).
Himbauan tersebut dikatakan Rusli Habibie saat melakukan kegiatan NKRI Peduli dan bakti sosial yang dilaksanakan di Lapangan Hutuo Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo.
Baca juga Darda Daraba, Resmi Menjabat Sekda Provinsi Gorontalo
”Banyak warga Palu asal Gorontalo, kita akan kembalikan dulu ke Gorontalo. Ada yang sudah tak punya rumah, ada yang sampai sekarang belum ditemukan, ada yang terpisah dengan keluarganya,” jelas Rusli menggambarkan kesulitan masyarakat Palu korban bencana.
Gubernur menjelaskan, keinginan mereka (warga Gorontalo di Palu) untuk kembali sementara.
“ Jadi kami usahakan, naik kapal laut atau naik darat, mana saja kami usahakan. Kemana saja, kita kembalikan dulu mereka. Kalau orang Pohuwato kita kembalikan ke Pohuwato , Boalemo, Gorut , agar mereka bisa menikmati hidup,” kata Rusli.
Mantan Bupati Gorontalo Utara ini juga menjelaskan tentang progres pembangunan proyek proyek yang saat ini sedang dilakukan seperti pembangunan jalan GORR yang akan diresmikan akhir tahun oleh Presiden Jokowi, dan Rumah Sakit Ainun Habibie.
Ruslipun kembali mengingatkan tentang pelayanan kesehatan untuk masyarakat kurang mampu. Dia tidak ingin masyarakat tidak terlayani untuk mendapatkan layanan kesehatan hanya karena tidak memiliki kartu BPJS.
“Jika tidak memiliki kartu BPJS dan Jamkesta, cukup dengan KTP (bisa) berobat dimana mana dan tanggung jawab Provinsi Gorontalo,” urai Rusli.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Rusli yang didampingi istri Idah Syahidah menyerahkan bantuan untuk warga di Kabupaten Gorontalo Pohuwato senilai Rp 5,1 Miliar. Di antaranya bantuan benih jagung 37.500 kg senilai Rp1,38 Miliar, bantuan ternak sapi untuk 36 kelompok senilai Rp2,88 Miliar, 8 unit motor bercoolbox senilai Rp200 juta, dan bazar ikan murah 650 paket ikan tuna.
Baca juga Ketua PKK Gorontalo Anjurkan Warganya Ikuti Imunisasi MR
“Program-program ini atas perintah pak presiden. Gubernur, Bupati, Wali Kota harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Negara harus hadir melayani rakyat,” kata Gubernur Rusli.
Selain menyerahkan berbagai bantuan, pemprov juga menggelar pasar murah dan pelayanan kesehatan gratis. Berbagai kebutuhan pangan pokok dijual dengan harga murah. Di antaranya beras seharga Rp7.000, minyak goreng Rp10.000 per kg dan ikan tuna Rp10.000 per kg.
Sekitar 1000 warga yang hadir sebelumnya sudah menerima santunan dari Baznas senilai Rp100.000 per orang. Uang tersebut bisa digunakan untuk membeli barang murah yang sudah disediakan. (onal)