Sampang, (regamedianews.com) – Sempat ramai di media terkait hilangnya saldo rekening tunjangan fungsional Guru non PNS dibawah naungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sampang milik Yenni Triyulianti Anggaraini (34) warga Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah.
Saat dikonfirmasi pihak Kas Bank BTN Sampang Farah Werdimansyah mengatakan, dalam tunjangan melalui BTN itu tidak ada uang raib ataupun hilang. Namun, pada pemberian ATM kepada yang bersangkutan tertukar dengan nasabah lain.
Baca juga Tak Merasa Transaksi, Saldo Rekening Guru Penerima Tunjangan Fungsional di Sampang Raib
“Uang tidak hilang ataupun raib. Jadi saat pembagian sebanyak 3 ribu rekening di serahkan semua ke Kemenag dan pada saat itu sebagian peberian kartu ATM ada yang tertukar”, kata Farah. Juma’t (08/02/2019).
Lebih lanjut Farah Werdimansyah mengatakan, saat di cek rekening atas nama Yenni Triyulianti Anggaraini memang ketukar dengan milik orang lain.
“Kami saat mengkroscek ATM bersangkutan memang ada kekeliruan saat pembagian dengan pihak nasabah lain”, ujarnya.
Farah juga meminta, ATM yang tertukar tersebut bisa di ambil mulai sekarang oleh yang bersangkutan ke Bank BTN.
“Prosesnya sudah selesai dan mulai dari sekarang yang bersangkutan bisa bertransaki kembali ke Bank BTN,” pinta Farah.
Farah mengaku sampai saat ini (08/02) pihaknya menerima tiga pengaduan yang sama dari penerima tunjangan termasuk milik Yenni dan semuanya sudah selesai diproses,
Baca juga Bantuan Honor Guru Ngaji Tahun 2018 di Sampang Urung Dibagikan
“Dari sejak pembagian itu kami telah menerima tiga pengaduan yang sama. Namun, semua sudah selesai,” ujarnya.
Farah juga berterimakasih kepada masyarakat, terutama ke Kemenag Sampang telah mempercayakan ke Bank BTN, semoga kedepan pelayanan ini semakin baik bagi semuanya.
“Terimakasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat, terutama Kemenag Sampang atas pelayanan kami Bank BTN Sampang,” pungkasnya. (adi/har)