Terjadi Kejanggalan Pada Pemilihan PAW Kades Gunung Maddah, Komisi I Panggil Stakeholder Terkait

- Jurnalis

Kamis, 28 Maret 2019 - 15:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana rapat kerja Komisi I DPRD Kabupaten Sampang di Ruang Rapat Komisi Besar DPRD.

Suasana rapat kerja Komisi I DPRD Kabupaten Sampang di Ruang Rapat Komisi Besar DPRD.

Sampang, (regamedianews.com) – Polemik Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pergantian Antar Waktu (PAW), Rabu (27/3/2019) kemarin, yang terjadi di Desa Gunung Maddah diwarnai kericuhan terus berlanjut. Salah satunya yang dilakukan Bakal Calon Kepala Desa (Bakacades) yang tidak lolos maju sebagai Calon Kepala Desa PAW Desa Gunung Maddah.

Komisi I DPRD Kabupaten Sampang memanggil Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Camat Sampang, dan Bakal Calon Kepala Desa (Bacakades) untuk memecahkan masalah tersebut yang dilaksanakan di Ruang Rapat Komisi Besar DPRD Kabupaten Sampang.

Salah satu Bacakades Birul Walidain mengungkapkan, pertemuan awal Pilkades PAW dilakukan oleh Bacakades, P2KD, dan Camat membahas mengenai teknis pelaksanaan yang harus diikuti oleh calon yaitu tes narkoba dan uji kompetensi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pertemuan tersebut segala proses harus dilakukan secara cepat, mengingat telah mendekati Pemilu serentak 2019. Akan tetapi, pengumuman tes narkoba dan tes uji kompetensi terjadi kemoloran.

Baca Juga :  Mobil Ustad di Sampang Hangus Terbakar

“Tes narkoba dilakukan Jum’at 15 maret 2019, namun pengumumannya dilakukan pada 18 maret 2019, sementara tes tulis dan wawancara dilaksanakan 18 maret diumumkan pada 23 maret 2019”, ujarnya.

Birul Walidain menambahkan, hal tersebutlah yang menjadi janggalan bagi dirinya ditambah pengumuman hanya dibacakan 3 tertinggi dan tidak diberikan salinannya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sampang, Malik Amrullah menjelaskan, apa yang disampaikan Birul Walidain bahwa molornya pengumuman itu terjadi karena alat tes narkoba mengalami permasalahan.

“Alat tes narkoba milik BNNP Jawa Timur mengalami trouble, jadi pengumuman tes narkoba tersebut molor, dan kenapa diumumkan pada tanggal 18 maret 2019. Hal itu dilakukan supaya tidak ada pemanggilan kembali, karena pada tanggal 18 maret 2019 akan dilaksanakan tes uji kompetensi”, ungkapnya.

Baca Juga :  Fakta Dibalik Vonis Sopir Dokter di Sampang Diabaikan

Sementara Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sampang R. Aulia Rahman mempertanyakan lolosnya Moh. Saleh sebagai calon Kepala Desa PAW Gunung Maddah.

Pihaknya menanyakan hasil tes uji kompetensi yang dilakukan oleh tim independen berasal dari Universitas Trunojoyo Madura bahwa Moh. Soleh mempunyai nilai tertinggi, sementara yang bersangkutan lulusan ST atau SMP sederajat.

R. Aulia Rahman juga mempertanyakan surat keterangan sehat yang dikeluarkan oleh pihak RSUD Moh. Zyn yang menyatakan sehat, sementara yang bersangkutan mempunyai gangguan terhadap pendengarannya.

“Hari selasa (2/4/2019), akan kami panggil tim independen dan pihak RSUD Moh. Zyn untuk menanyakan dasar-dasar dinyatakan lulus Moh. Saleh ini”, pungkasnya. (hsn/har)

Berita Terkait

Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat
Pemkab Pamekasan Serukan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem
Pemkab Bangkalan Siap Reformasi Pajak dan Restribusi Daerah
Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan
Wabup Bangkalan Dorong Transformasi Pengadaan Barjas Lewat e-Katalog 6.0
RS Kusuma Hospital Pamekasan Dituding Tak Berempati
Ditjenpas Beri Reward Pegawai Lapas Narkotika Pamekasan
Bupati Bangkalan Kerja Bakti Ke Kamal Naik Pickup

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 13:59 WIB

Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat

Minggu, 9 November 2025 - 08:40 WIB

Pemkab Pamekasan Serukan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem

Sabtu, 8 November 2025 - 08:18 WIB

Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan

Kamis, 6 November 2025 - 22:06 WIB

Wabup Bangkalan Dorong Transformasi Pengadaan Barjas Lewat e-Katalog 6.0

Kamis, 6 November 2025 - 21:03 WIB

RS Kusuma Hospital Pamekasan Dituding Tak Berempati

Berita Terbaru

Caption: konferensi pers, Kapolres bersama Kasat Reskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti kasus pembunuhan di Alun-Alun Arek Lancor, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembunuhan di Arek Lancor Ditangkap

Minggu, 9 Nov 2025 - 23:49 WIB

Caption: potongan video rekaman cctv, saat seorang pedagang dan jukir Pasar Srimangunan Sampang terjadi kontak fisik, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Viral, Pedagang Duel Dengan Jukir Pasar Sampang

Minggu, 9 Nov 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, menerima reward rekor muri lomba lari dengan penggunaan gelang bercahaya terbanyak, (dok. regamedianews).

Daerah

Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat

Minggu, 9 Nov 2025 - 13:59 WIB

Caption: Wakil Bupati Pamekasan H. Sukriyanto, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Serukan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem

Minggu, 9 Nov 2025 - 08:40 WIB

Caption: korban tergeletak di jalan bersimbah darah diatas sepeda motor, di sekitar Monumen Arek Lancor Pamekasan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor

Minggu, 9 Nov 2025 - 07:29 WIB