Tim ABDIMAS UTM Berikan Sosialisasi Sertifikasi Halal Kepada UMKM Tragah

- Jurnalis

Kamis, 25 Juli 2019 - 14:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana saat berlangsungnya sosialisasi sertifikasi halal kepada UMKM Tragah, Bangkalan.

Suasana saat berlangsungnya sosialisasi sertifikasi halal kepada UMKM Tragah, Bangkalan.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Produk Halal merupakan sebuah trend yang kini sedang mendunia. Terlebih kini pemerintah sedang gencar mengenalkan sertifikasi halal kemasyarakat, seperti dilansir dari Liputan6.com (09/07) “Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 31 Tahun 2019 Tentang Pelaksanaan atas UU Nomor 33 Tahun 2014”.

Sertifikasi Halal merupakan pengganti dari implementasi jaminan produk halal. Implementasi jaminan produk halal ini diberi batas waktu hingga 17 Oktober 2019 untuk berubah menjadi berbentuk sertifikasi halal. Kurangnya pengetahuan mengenai tata cara memperoleh sertifikasi halal, membuat para pengusaha khususnya dibidang makanan kesulitan untuk mendaftarkan produk mereka menjadi berlabel halal.

Menyambut pemberlakuan UU no 33 tahun 2014 tentang jaminan produk halal yang mewajibkan semua produk yang beredar dan diperjualbelikan bersertifikasi halal. LPPM Universitas Trunojoyo Madura memiliki sebuah program ABDIMAS di Kecamatan Tragah, Bangkalan, dalam bentuk sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan oleh tiga dosen dari fakultas Keislaman yaitu Khoirun Nasik, Galuh Widitya Q dan Hammam.

Dengan bekerjasama melibatkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata KKN yang sedang melaksanakan KKN di Kec. Tragah. Sosialisasi yang diadakan di Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan pada 17 Juli kemarin melibatkan perwakilan UMKM, PKK, Organisasi pemuda desa, dan badan kelengkapan desa di 10 desa Kecamatan Tragah.

Seperti diungkapkan creator kegiatan ini Dinda (22), kegiatan sosialisasi sertifikasi halal ini dihadiri oleh UMKM yang ada di desa yang bekerjasama dengan LPPM, PKK, Pemuda serta aparat desa. “Dengan harapan apabila dalam kegiatan ini terjadi kebingungan oleh pihak terkait (UMKM) pihak lain (badan kelengkapan desa) mampu untuk memberikan pembekalan kepada UMKM yang ada didesa mereka”, tutur Dinda.

Salah satu pemateri Hammam Lc. mengungkapkan, tujuan utama sosialisasi LPPM adalah untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran pengusaha UMKM terhadap pentingnya sertifikasi halal khususnya dibidang Pangan.

“Setelah acara sosialisasi selesai masyarakat bisa mendapatkan pendampingan dari Mahasiswa KKN, bila produk mereka ingin naik kelas lagi dengan mendapatakan peizinan PIRT atau proses sertifikasi halal. Masyarakat bisa memanfaatkan mahasiswa KKN karena mahsiswa KKN sebelumnya sudah mendapatakn TOT (training of Trainer) dari tim Abdimas LLPM UTM”, terangnya.

Baca Juga :  Sempat Ditolak Masyarakat, Imunisasi MR di Pamekasan Sudah Lebihi Target

Turut hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut Sekcam Tragah, pihak perwakilan Polsek Kec. Tragah dan Koramil Kec.Tragah
Adanya kegiatan ini memberikan pendangan maju bagi para pengusaha UMKM sendiri, pada sesi tanya jawab terdapat peserta yang menanyakan perihal pengalamannya mengurus surat-surat dan hal lainnya terkait produk berlogo halal. Mulai dari perizinan PIRT sampai pemberkasan lainnya.

Selain dari UMKM terdapat pula perwakilan pemuda desa yang juga turut hadir Ita (21 th) mengaku kegiatan sosialisasi ini bagus dan dapat menginovasi para pemuda yang masih merintis usaha agar memikirkan kehalalan produk. Hanya saja dia sempat memiliki saran yang belum tersampaikan. Sebaiknya kegiatan ini dilaksanakan ke desa-desa, seperti halnya PIRT agar pihak sasaran dapat merealisasikan dengan cepat maka diperlukan sosialsisasi kedesa-desa. (brr/sfn/tfk)

Berita Terkait

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025
Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa
DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 12:02 WIB

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Jumat, 28 November 2025 - 17:13 WIB

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Berita Terbaru

Caption: mengenaskan, kepala korban terjepit drum mixer truk molen dan berlumuran darah, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Peristiwa

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Minggu, 30 Nov 2025 - 20:05 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menerima piagam penghargan kabupaten terbaik dalam penerapan keterbukaan informasi publik, (dok. Kursi, Rega Media).

Daerah

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:02 WIB

Caption: Personel BPBD Sampang bersama nelayan, berupaya mengevakuasi kapal slerek yang tenggelam di perairan laut Camplong, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 Nov 2025 - 22:02 WIB

Caption: potongan video, tampak polisi bersama warga mengevakuasi bocah tenggelam di tambak ikan nila di Desa Aeng Sareh, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Sabtu, 29 Nov 2025 - 15:23 WIB