Geger, Desa Bago Lumajang Dijatuhi Bom Pesawat Sukhoi

- Jurnalis

Minggu, 8 September 2019 - 13:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi jatuhnya bom milik pesawat sukhoi.

Lokasi jatuhnya bom milik pesawat sukhoi.

Lumajang, (regamedianews.com) – Warga Dusun Krajan, Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, digemparkan dan panik karena bom latih seberat 100-125 kg yang jatuh dari pesawat sukhoi milik TNI AU saat sedang latihan di lapangan AWR Pandanwangi Tempeh dan melintas di wilayah pasirian, Jum’at (6/9/2019).

Bom latih tersebut jatuh dikebun tebu setelah ada pesawat tempur yang melintas di udara. Saat itu bom tidak meledak hanya mengeluarkan asap dan menancap di tanah. Selanjutnya oleh warga yang mengetahui langsung dilaporkan ke Polsek Pasirian dan koramil pasirian.

Baca Juga :  Satu Pasien Positif Corona Asal Kecamatan Robatal Meninggal Dunia

Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban menjelaskan, kejadian ini terjadi akibat adanya human eror dan untungnya tidak ada korban jiwa maupun materiil akibat jatuhnya bom seberat 125kg tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bom latih yang jatuh tersebut sudah dievakuasi dan dikembalikan ke lokasi latihan di AWR Pandanwangi oleh Petugas Polsek menggunakan kendaraan Patroli 02 Polsek Pasirian”, ujar orang nomor satu di Mapolres Lumajang tersebut, Minggu (8/9).

Baca Juga :  Dandim Pati Tinjau Langsung Bedah Rumah Dilokasi TMMD

Sementara pihak Kepala AWR Pandanwangi Kapten Joko juga telah menjelaskan, bom yang terjatuh tidak memiliki daya ledak, karena tujuannya semata-mata untuk latihan. Ia meminta warga agar tidak panik terkait kejadian tersebut.

“Bom latih itu tidak memiliki daya ledakan dan hanya mengeluarkan asap, karena hanya untuk latihan saja. Lain kali kami akan lebih berhati-hati dalam pengoprasian pesawat tempur agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari”, terang Joko. (har)

Berita Terkait

Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis
Waspada !, Sampang Dilanda Cuaca Ekstrem
Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga
Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur
Kacong Cebbhing Bangkalan Siap Promosikan Wisata dan Budaya Bangkalan
Peringati HSN, Kapolres Sampang Sebut Peran Santri Dalam Resolusi Jihad Kemerdekaan
Bupati Bangkalan Pinta Santri Cerdas Digital dan Adaptif
Guru Ngaji di Sampang Terima Santunan BPJS Ketenagkerjaan

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 20:59 WIB

Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:54 WIB

Waspada !, Sampang Dilanda Cuaca Ekstrem

Jumat, 24 Oktober 2025 - 11:49 WIB

Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga

Jumat, 24 Oktober 2025 - 08:08 WIB

Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:39 WIB

Kacong Cebbhing Bangkalan Siap Promosikan Wisata dan Budaya Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Dandim 0826 Pamekasan pose bersama dengan sejumlah insan pers, disela acara coffe morning, (dok. regamedianews).

Daerah

Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis

Jumat, 24 Okt 2025 - 20:59 WIB

Caption: Tim BPBD saat turun langsung ke lokasi bencana rumah roboh, di Dusun Karongan Desa Tanggumong, (dok. BPBD Sampang).

Peristiwa

Waspada !, Sampang Dilanda Cuaca Ekstrem

Jumat, 24 Okt 2025 - 16:54 WIB

Caption: tampak kondisi atap ruang kelas SDN Madulang 2 ambruk, dan sebagian siswa belajar di rumah warga, (dok. regamedianews).

Daerah

Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga

Jumat, 24 Okt 2025 - 11:49 WIB

Caption: panen perdana puluhan telur hasil budidaya ayam petelur, dongkrak ketahanan pangan nasional, (dok. foto istimewa).

Daerah

Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Jumat, 24 Okt 2025 - 08:08 WIB

Caption: Pendamping Hukum Kepala Dinas PMD Gorontalo Utara, Rivki Mohi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi

Kamis, 23 Okt 2025 - 18:59 WIB