Tanahnya Di Serobot Orang Tak Dikenal, Warga Bangkalan Ini Lapor Polisi

- Jurnalis

Jumat, 18 Oktober 2019 - 19:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Abd. Hafid, Pendamping H. Samsuri saat diwawancara awak media pada saat  melapor ke Mapolres Bangkalan.

Abd. Hafid, Pendamping H. Samsuri saat diwawancara awak media pada saat melapor ke Mapolres Bangkalan.

Bangkalan, (regamedianews.com) – H.Samsuri (53 th), warga Desa Bandung, Kecamatan Konang melaporkan oknum warga Desa Karpote, Kecamatan Blega yang diduga menyorobot hak tanah miliknya.

Hal tersebut di sampaikan Samsuri saat melapor ke Polres Bangkalan, tentang sejumlah bidang tanah hektaran miliknya yang dikuasai oleh sejumlah oknum warga yang tidak jelas kepemilikannya di Desa Karpote, Kecamatan Blega.

Diceritakan Samsuri, pada akhir 2018 lalu, dirinya mengaku didatangi sekitar 8 atau 9 orang di rumah Desa Bandung, Kecamatan Konang. Para ‘tamu’ tak diundang itu dari Desa Karpote, Kecamatan Blega.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sejumlah orang tak dikenal itu tiba-tiba melakukan pemukulan kepada saya yang mengenai pelipis. Meskipun saya tanyakan maksud kedatangannya mereka tidak jelas, dan waktu itu juga mereka dengan cepat pergi”, ujarnya, Jumat (18/10/2019).

Baca Juga :  Sidak Ke Gudang Pupuk, DPRD Bangkalan Dibuat Jengkel

Ia juga menambahkan, sesudah mengalami pengeroyokan tersebut, dirinya langsung ke puskesmas, memeriksakan wajahnya, perawat memerban pelipis karena bengkak. Dan melaporkan ke pihak berwajib (Polsek Konang), agar tindakan kriminal tersebut diusut. Namun, sayang, laporan Samsuri sampai saat ini tidak ada kejelasan.

“Kami hari ini (Jum’at 18/10/2019, red) melapor ke Satreskrim Polres Bangkalan. Karena dari Polsek Konang tidak ada perkembangan. Yang kami laporkan bukan masalah pengoroyokannya, tapi kasus penyerobotan tanah”, tambahnya.

Samsuri berkeyakinan pemukulan itu memang dipicu perkara tanah. Ia mengatakan, memiliki warisan tanah dari almarhum bapaknya. Luasnya kurang lebih 2 hektar, letaknya di Desa Karpote.

“Tanah itu lama tak terurus. Karena saya merantau ke Jakarta, saya teringat tanah itu pada 2015, ketika keponakan saya menelepon dan mengabarkan ada prona, program sertifikat tanah murah dari BPN”, jelasnya.

Baca Juga :  Pon-Pes Nurul Amanah Jadi Ajang Studi Banding Elektronifikasi Pembayaran

Ia menjelaskan, pernah menyewa orang untuk membajak salah satu petak tanah di Karpote itu. Tujuannya untuk memancing keluar orang yang mengaku sebagai pemilik tanah tersebut.

“Kemudian, ada seseorang yang menemui saya dan memberitahu bahwa tanah itu milik si A, warga Karpote”, ujarnya.

Samsuri pun menyampaikan pesan, ingin bertemu orang yang disebut sebagai pemilik tanah. Namun yang datang, polisi sore harinya dan membubarkan para pembajak sawah yang disewa Samsuri.

“Tanah saya itu diklaim oleh lima keluarga, salah satu keluarga Bu’ Beri dan Mantan Klebun Sidin. Saya akan perjuangkan hak saya lewat jalur hukum”, pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap
Sebar Konten Asusila Ke Guru, Pria Asal Camplong Sampang Ditangkap
Warga Sampang Bunuh Tetangga Sendiri Secara Sadis
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!
Lapas Narkotika Pamekasan Gencarkan PHBS

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:26 WIB

Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:52 WIB

Warga Sampang Bunuh Tetangga Sendiri Secara Sadis

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:19 WIB

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:48 WIB

Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terbaru

Caption: Ketua DPC Madas Sampang Umar Faruk (rompi merah), ditemui langsung Ketum MPPM di Kuala Lumpur Malaysia H.Muhdhor beserta jajaran pengurus lainnya, (dok. Rega Media).

Sosial

DPC Madas Sampang Perkuat Kolaborasi Sosial di Malaysia

Jumat, 5 Des 2025 - 21:37 WIB

Caption: dalam kondisi tangan terborgol, terduga pelaku curanmor inisial M hendak diserahkan ke penyidik Satreskrim Polres Sampang oleh anggota Satreskrim Polsek Omben, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap

Jumat, 5 Des 2025 - 16:26 WIB

Caption: Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko BPJS Ketenagakerjaan, Asep Rahmat Suwandha, menerima reward Platinum Rank ASRRAT 2025, (dok. foto istimewa).

Nasional

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 5 Des 2025 - 10:19 WIB