Komisi I DPRD Sampang Cium Dugaan Penarikan Fee Dana Desa Bermodus Partisipasi

- Jurnalis

Selasa, 21 Januari 2020 - 10:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Komisi I DPRD Sampang (Aulia Rahman) saat melakukan sidak pengerjaan Dana Desa diwilayah Kecamatan Omben, beberapa waktu lalu.

Sekretaris Komisi I DPRD Sampang (Aulia Rahman) saat melakukan sidak pengerjaan Dana Desa diwilayah Kecamatan Omben, beberapa waktu lalu.

Sampang, (regamedianews.com) – Rumor dugaan penarikan fee proyek Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2019 di Kabupaten Sampang mulai tercium Komisi I DPRD setempat.

Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi I DPRD Sampang Aulia Rahman. Menurutnya, dugaan penarikan fee DD/ADD dilakukan oknum koordinator desa. Sedangkan besaran fee yang diminta dari Kepala desa bervariasi, mulai dari Rp 25 – 30 juta.

Baca Juga habiskan anggaran 17 miliar proyek dua taman di cimahi belum selesai

“Ada beberapa Kepala desa (Kades) di Sampang yang melapor langsung kepada saya, bahwa ada oknum yang melakukan penarikan uang fee DD/ADD. Bahasanya uang itu untuk dana partisipasi selama satu tahun”, ungkapnya, Selasa (21/1/2020).

Lebih lanjut Aulia Rahman mengatakan, laporan dugaan pernarikan fee itu sudah dibahas di rapat internal komisi. Pihaknya akan segera menggali informasi ini untuk melakukan pemanggilan.

“Kami ingin menggali informasi dari pihak terkait, yakni AKD dan DPMD terkait adanya penarikan fee DD/ADD itu. Kami tidak mau kasus OTT di kecamatan Kedungdung terulang lagi”, tegasnya.

Baca Juga :  Puncak HKN Ke 58, Pemkab Sampang Launching BLUD Puskesmas

Baca Juga layangkan surat kedua ke dpr jcw minta audensi soal adk

Ditempat yang sama, Ketua Komisi I DPRD Sampang, Nasafi mengaku sampai saat ini pihaknya tidak menerima laporan terkait dengan adanya penarikan fee DD-ADD.

“Di rapat Komisi, kami hanya membahas masalah desa yang sampai saat ini belum bisa menyelesaikan program pembangunan. Kami juga masih menunggu data dari DPMD”, tandasnya. (adi/har)

Berita Terkait

Warga Angsokah Wujudkan Lingkungan Bersih
Wujudkan Lingkungan Lapas Hijau dan Produktif
Raperda Perubahan APBD Sampang 2025 Disepakati
UTM Siapkan Program Doktor dan Fakultas Kedokteran
Kantor KPU Sumenep Digeledah Kejaksaan
Bupati Sampang Ingin MCS Jadi Mitra Strategis
Rutan Sampang Prioritaskan Kesehatan Napi
HE HTI Group Enggan Klarifikasi Isu Penjualan Lahan Manggrove

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 12:29 WIB

Warga Angsokah Wujudkan Lingkungan Bersih

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Wujudkan Lingkungan Lapas Hijau dan Produktif

Jumat, 22 Agustus 2025 - 21:50 WIB

Raperda Perubahan APBD Sampang 2025 Disepakati

Jumat, 22 Agustus 2025 - 08:34 WIB

Kantor KPU Sumenep Digeledah Kejaksaan

Kamis, 21 Agustus 2025 - 18:28 WIB

Bupati Sampang Ingin MCS Jadi Mitra Strategis

Berita Terbaru

Caption: semangat gotong royong warga Desa Angsokah, bersih-bersih lingkungan sambut peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, (dok. regamedianews).

Daerah

Warga Angsokah Wujudkan Lingkungan Bersih

Senin, 25 Agu 2025 - 12:29 WIB

Caption: pamflet pelantikan Pengurus DPW dan DPD Partai Gelora Indonesia, (sumber: Gelora Media Center).

Nasional

DPD Partai Gelora se-Jatim Resmi Dilantik

Sabtu, 23 Agu 2025 - 19:39 WIB

Caption: anggota Satreskrim tengah mengidentifikasi korban dugaan pembunuhan di Desa Olor Banyuates, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Seorang Kakek di Sampang Tewas Mengenaskan

Sabtu, 23 Agu 2025 - 16:02 WIB

Caption: petugas Lapas saat menanam bibit pohon kelapa di area Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, (foto istimewa).

Daerah

Wujudkan Lingkungan Lapas Hijau dan Produktif

Sabtu, 23 Agu 2025 - 08:28 WIB

Caption: Bupati Sampang menyerahkan pendapat akhir terhadap Raperda Perubahan APBD tahun anggaran 2025 kepada Ketua DPRD Sampang, (foto istimewa).

Daerah

Raperda Perubahan APBD Sampang 2025 Disepakati

Jumat, 22 Agu 2025 - 21:50 WIB