Cimahi, (regamedianews.com) – Tidak seperti sumur pada umumnya, Hambali (68) warga Kihapit Barat Rt 02/09 Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, memiliki sumur yang berasap dan mengeluarkan hawa panas.
Ia baru mengetahuinya saat akan mengambil air pada Rabu, 29 Januari 2020. “Saya kaget saat tahu sumurnya berasap,” ungkap Hambali kepada regamedianews.com, Senin (03/2/2020).
Baca Juga kader nu ini wafat ini status menjelang ajal yang membuat terenyuh warga nu
Belum habis kagetnya, karena khawatir asapnya mengandung racun yang bisa membahayakan keluarganya, ia melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi.
Ia menerangkan, suhu panas air nya mencapai kurang lebih 40 derajat Celcius. Padahal sebelumnya tidak ada tanda-tanda akan ada kejadian seperti ini. “Kondisi mesin pompanya normal,” terangnya.
Atas laporannya tersebut, kata dia, pihak DLH Kota Cimahi, petugas Kelurahan Leuwigajah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi cepat datang kerumahnya. Saat itu juga pihak DLH mengambil sample airnya.
Baca Juga dprd sampang gelar paripurna pu fraksi 5 raperda dan 2 inisiatif serta jawaban bupati
“Menurut petugas, nanti hasil labnya paling bisa di ketahui sekitar dua minggu,” katanya.
Namun sekarang suhunya tidak begitu panas, tidak seperti awal keluar asap. Sambil menunggu hasil labnya, ia menggunakan airnya hanya untuk mandi dan cuci piring. “Saya belum berani pakai untuk minum,” pungkasnya. (agil)