Daerah  

Penyebab Panasnya Air Sumur Milik Warga Cimahi Belum Diketahui

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi (Mochammad Ronny).

Cimahi, (regamedianews.com) – Secara umum hasil test laboratorium air sumur milik Hambali warga Jalan Kihapit Barat, RT 02/09, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi yang sempat mengeluarkan asap beberapa waktu lalu, tidak begitu mengkhawatirkan.

Sementara, sumber air panas yang dihasilkan sampai saat ini masih belum bisa di ketahui penyebabnya. “Tapi untuk yang lain-lainnya sudah ada datanya,” ucap Mochamad Ronny Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi kepada regamedianews.com di kantornya, Rabu (11/02/2020).

Lebih lanjut ia menjelaskan, kandungan sulfurnya masih dibawah baku mutu, jadi kalau panas itu akibat patahan urat panas bumi, seharusnya kandungan sulfurnya juga tinggi.

Tapi yang menjadi kekhawatiran sekarang justru bukan panas yang di hasilkan. Di luar dugaan air sumurnya mengandung deterjen yang kadarnya cukup tinggi.

Tidak hanya sumur milik Hambali, sumur tetangganya juga tercemar oleh limbah deterjen. “Kemungkinan, pencemaran itu bisa dari rembesan saluran limbah domestik, yang belum dilapisi semen, atau masih tanah,” tandasnya.

Bahkan bisa juga, dari septictank yang pembuatan tidak sesuai dengan spesifikasi. Sejauh ini, hanya ada dua sumur yang airnya tercemar.

Ia menghimbau, pemilik rumah agar tidak menggunakan dulu air sumur untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Seperti untuk, minum, memasak, ataupun mandi.

“Karena kalau di gunakan, bisa saja membahayakan manusia. Untuk mandi juga tidak sementara jangan dulu. Sebaiknya gunakan air dari sumber lain,” jelasnya. 

Lebih lanjut, ia akan berkoordinasi dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat, untuk mencari penyebabnya.

“ESDM nanti akan meneliti lebih lanjut, terkait penyebabnya. Kalau memang ada hal lain, seperti pipa SPBE yang bocor, mestinya rumah yang lain juga airnya jadi panas, tapi ini tidak,” pungkasnya. (agil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *