Pemkab Bangkalan Alihkan TPA Sampah Ke Kwanyar “Warga Menolak”

- Jurnalis

Selasa, 25 Februari 2020 - 21:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah warga Kwanyar saat membentangkan spanduk penolakan

Sejumlah warga Kwanyar saat membentangkan spanduk penolakan

Bangkalan, (regamedianews.com) – Setelah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah di Desa Buluh, Kecamatan Socah, Bangkalan, ditutup owarga setempat, Jumat (21/2/2020) lalu. Sejumlah titik TPS sampah di Kota Bangkalan tidak terhindarkan dari penumpukan sampah, Selasa (25/2/2020).

Untuk meminimalisir tumpukan sampah tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan mulai mengalihkan Pembuangan Sampah Akhir ke Desa Tebul Kwanyar Barat, tepatnya dilokasi bekas urukan tanah TNI daerah Pantai Rongkang.

Baca Juga; polisi ungkap tersangka kasus ambruknya sdn samaran 2

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, langkah pemerintah mengalihkan pembuangan sampah itu mendapat penolakan dari warga dan pemuda setempat. Untungnya, DLH sudah sempat membuang 11 dump truk muatan sampah, sehingga sampah yang dijalan jalan bisa berkurang.

Baca Juga :  Jaka Jatim : Catatan Akhir Tahun Kinerja Polres Sampang Tak Maksimal

“Hari ini DLH membuang sampah di TPA alternatif. Lokasinya di Desa Tebul Kwanyar Barat, namun ada penolakan dari warga Kwanyar. Alhasil, TPA alternatif yang dalam hal ini tanah TNI AD akhirnya ditutup kembali,” kata Ketua Aliansi Pemuda Kwanyar, Moh. Syafi’i, Selasa (25/2).

Menurutnya, dalam proses pembuangan dilakukan, tidak ada koordinasi dan sosialisasi dari pihak Pemkab, entah melalui kecamatan ataupun DLH sendiri.

“Iya mas, kami Aliansi Pemuda Kwanyar dan mewakili warga menolak atas pembuangan sampah di Kwanyar,” terangnya.

Baca Juga :  Joget TikTok di Masjid Sampang Berujung Minta Maaf

Ia juga menyampaikan, alasan menolak sampah dari Kota itu di buang ke daerahnya. Pertama memang tidak ada koordinasi dari pemkab atau DLH kepada Camat maupun Kepala Desa.

Baca Juga; polres sampang ciduk pelaku penyalahgunaan solar bersubsidi pencurian dan penggelapan

“Lokasinya itu mendekati jalan raya di Pantai Rongkang, Desa Kwanyar Barat, sehingga baunya itu sangat menyengat apalagi dimusim penghujan,” tutupnya.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Hadari, saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp dan via telpon lebih memilih tidak merespon. Sampai berita ini dilansir belum ada tanggapan. (sfn/sms)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB