Ingat, Kepala Sekolah Wajib Mempublikasikan Penggunaan Dana BOS

- Jurnalis

Senin, 9 Maret 2020 - 08:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar ilustrasi dana BOS

Gambar ilustrasi dana BOS

Jakarta, (regamedianews.com) – Alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) baik itu SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA tahun ini dipastikan naik, kenaikan itu sekitar 100rb/siswa dalam setiap tahunnya.

Pola penyaluran dana tersebut juga saat ini berbeda, saat ini dilakukan langsung dari rekening Menteri Keuangan langsung kerekening Sekolah.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim berharap pihak sekolah dapat melakukan transparansi dalam pengelolaan dana tersebut sesuai dengan Petunjuk Tekhnis (Juknis) BOS reguler tahun 2020.

“Karena kami sudah memberikan otonomi dan fleksibilitas kepada sekolah dan kepala sekolah, maka kami juga memerlukan transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana BOS,” pinta Nadiem di Jakarta, Senin (10/2).

Sekolah juga diwajibkan mempublikasikan penerimaan dan penggunaan dana BOS di papan informasi sekolah atau tempat lain yang mudah diakses masyarakat.

Perubahan sistem transfer Dana yang bersumber dari DAK (Dana Alokasi Khusus) nonfisik itu adalah bagian dari upaya Percepatan proses penyaluran dana BOS dan membantu meringankan beban administrasi Pemerintah Daerah.

Baca Juga :  Temuan BPK, Dana BOS Tahun 2019 se-Gorut Kurang Lebih 6,6 Milyar

“Kami membantu mengurangi beban administrasi pemerintah daerah dengan menyalurkan dana BOS dari Kemenkeu langsung ke rekening sekolah sehingga prosesnya lebih efisien,” imbuhnya.

Untuk sekedar diketahui sebelumnya Pemerintah menganggarkan Dana BOS untuk SD/MI sebesar 800rb/siswa dalam satu tahun, saat ini naik menjadi 900rb/siswa dalam setahun.

Begitu juga untuk SMP/MTs dan SMA/MA/SMK masing-masing naik menjadi Rp 1.100.000 dan Rp 1.500.000 per siswa per tahun. (rud)

Berita Terkait

Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo
Kunker Ke Sampang, Menkes: Kusta Bukan Kutukan
PMI di Korsel Meninggal Saat Kerja, Pemerintah Beri Bantuan
Pramudya Jabat Dirut BPJS Ketenagakerjaan
Menkes RI Dukung Relokasi RSUD Sampang
Rekrutmen Sekolah Kedinasan di Sampang Resmi Dibuka
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM
Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 20:47 WIB

Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:08 WIB

Kunker Ke Sampang, Menkes: Kusta Bukan Kutukan

Jumat, 4 Juli 2025 - 11:23 WIB

PMI di Korsel Meninggal Saat Kerja, Pemerintah Beri Bantuan

Jumat, 4 Juli 2025 - 07:39 WIB

Pramudya Jabat Dirut BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:22 WIB

Menkes RI Dukung Relokasi RSUD Sampang

Berita Terbaru

Caption: mantan Presiden BEM Universitas Ichsan Gorontalo Utara, Julianhar Ohi, (dok. regamedianews).

Daerah

PETI Ibarat Telan Korban, Pemda-APH Didesak Turun Tangan

Minggu, 20 Jul 2025 - 15:37 WIB

Caption: pengecekan kondisi kebersihan dan kelengkapan sarana prasarana (Dapur Sehat) Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan.

Daerah

Koreksi Sarpras, Optimalkan Pengamanan Kamtib

Minggu, 20 Jul 2025 - 08:08 WIB

Caption: Nurul Uyun mahasiswi lulusan Universitas Ngudia Husada Madura, (dok. regamedianews).

Daerah

‘Uyun’ Pemudi Lulusan UNHM Tekuni Terapi Bekam

Sabtu, 19 Jul 2025 - 22:18 WIB

Caption: Fasilitator SPAB FRPB saat mengajarkan siswa TK tindakan penyelamatan saat terjadi bencana, (dok. regamedianews).

Daerah

FRPB Ajari Siswa Tindakan Penyelamatan

Sabtu, 19 Jul 2025 - 20:44 WIB