Sampang, (regamedianews.com) – Jalan poros kabupaten di Desa Panggung Kecamatan/Kabupaten Sampang yang rusak parah dan kerab dikeluhkan masyarakat belum menemui titik jelas masa perbaikannya.
Pasalnya, jalan rusak sepanjang sekitar 1 Km lebih itu sudah diusulkan sejak pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2019 lalu, namun hingga saat ini tak kunjung diperbaiki.
Jalan alternatif penghubung beberapa desa tersebut, kerab dikeluhkan warga setempat dan pengendara yang melintas. Mengingat, kondisi jalan berlubang dan becek pasca dituruni hujan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Camat Sampang Yudi Adhidarta mengaku, perbaikan jalan poros kabupaten di Desa Panggung sudah diusulkan sejak Musrenbang tahun 2019.
“Jalan itu rusak sekitar tahun 2018 akhir dan sudah diusulkan pada Musrembang tahun sebelumnya. Namun, tidak diperbaiki lantaran anggaran perbaikannya besar, tidak mungkin menggunakan anggaran PIK,” ujar Yudi melalui telepon selulernya, Senin (23/3/2020).
Disisi lain Yudi mengatakan, pada Musrenbang kemarin pihaknya juga sudah mengusulkan kembali dan dinas terkait mengaku akan dimasukkan pada anggaran perbaikan tahun ini.
“Untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung ke dinas terkait,” pungkasnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi Kabid Pemeliharaan Jalan DPUPR Kabupaten Sampang, Hasan Mustofa mengatakan, tahun 2020 programnya hanya perencanan dan tidak ada perbaikan jalan di Desa Panggung – Taman Sareh, hanya masuk perencanaan.
“Tahun ini kita tidak ada perbaikan jalan di Desa Panggung, hanya masih perencanaan saja,” ujar Hasan saat dikonfirmasi melelui telepon selulernya.
Sementara saat ditanya terkait besar anggaran dan volume perbaikan, Hasan mengaku perencanaan anggarannya sekitar 2 miliar. “Kalau volumenya belum ditentukan karena masih perencanaan,” ucapnya. (adi/har)
