Heboh Isu Rebus Telur Tengah Malam, Itu Adalah Kabar Hoaks

- Jurnalis

Kamis, 26 Maret 2020 - 03:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Video yang diduga menghebohkan warga agar merebus telur tengah malam

Video yang diduga menghebohkan warga agar merebus telur tengah malam

Sampang, (regamedianews.com) – Rabu malam (25/3/20) warga berbondong-bondong membeli telur untuk direbus.

Hal itu terjadi di Madura, informasi yang berasal dari pesan berantai itu membuat sebagian warga langsung percaya dan langsung berburu telur.

“Tengah malam kami diantar telur rebus, katanya untuk menangkal Corona,” ujar warga yang enggan disebutkan namanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ternyata usut punya usut, kejadian serupa tidak hanya terjadi di Madura, melainkan juga terjadi di daerah Sampit Kalimantan Tengah dan Sulawesi Utara, bahkan didaerah Sulawesi tersebut sampai diumumkan melalui pengeras suara masjid.

Masjid Alfalah di Sulawesi Utara misalnya, mereka mengumumkan berita bayi yang baru lahir dan mengatakan obat corona harus makan telur sebelum pukul 24.00 malam ini, Rabu (24/3/2020).

Baca Juga :  Lanceng Daruna Sampang Selamatkan Nenek Sebatangkara

Dan yang terheboh kejadian di Robatal seorang ibu muda menuturkan, gara-gara termakan kabar tidak jelas itu, anaknya yang sedang tidur agar bisa memakan telur, dia paksakan walau anaknya sedang terpejam.

“Anak saya tidur, jadi saya berfikir bagaimana bisa makan telur itu, jadi langsung saya suapin aja,” ujarnya sambil tersipu.

Sebelumnya, terdapat video viral berdurasi 12 detik, didalam video tersebut terdapat seorang bayi yang berbicara agar makan telur rebus jam 12 malam.

Namun, didalam video tersebut terlihat jelas bahwa bukan mulut sibayi yang berbicara, melainkan hasil editan yang terlihat kurang begitu sempurna.

Baca Juga :  Waspada Narkoba Jenis Flakka, Pemakainya Bisa Seperti Zombie

Jika mengacu kepada video tersebut dipastikan berita yang menghebohkan tentang telur rebus tersebut adalah hoaks.

Menanggapi hal tersebut, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kembar Barokah mengatakan, respon cepat isu tersebut merupakan wujud kepanikan masyarakat yang saat ini tengah dihadapkan pada pandemi Covid-19 yang sedang terjadi.

“Bisa saja informasi ini ditelan mentah-mentah karena masyarakat saat ini panik dengan perkembangan COVID-19,” ujarnya.

Untuk itu dirinya berharap masyarakat cerdas dalam menerima dan menyaring informasi, apalagi akhir-akhir ini banyak informasi hoaks yang tidak dipertanggung jawabkan. (red)

Berita Terkait

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan
Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang
Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir
Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang
Bocah Sampang Ditemukan Meninggal di Sungai
Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso
Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 17:16 WIB

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 November 2025 - 07:11 WIB

6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Rabu, 19 November 2025 - 13:20 WIB

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 November 2025 - 11:40 WIB

Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir

Minggu, 16 November 2025 - 21:35 WIB

Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB