D-PMD Sampang Tepis Kabar Akan Koordinir Pengadaan Kelengkapan Covid-19 Bersumber Dari DD

- Jurnalis

Jumat, 27 Maret 2020 - 12:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Bina Pemerintahan Desa D-PMD Kab. Sampang (Suhanto).

Kabid Bina Pemerintahan Desa D-PMD Kab. Sampang (Suhanto).

Sampang, (regamedianews.com) – Dalam rangka sigap terhadap pandemi Covid-19 maka pemerintah memperbolehkan memakai Dana Desa (DD) tahun 2020, untuk membantu pencegahan dan penanganan wabah tersebut.

Sebelumnya Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), melalui Kabid Bina Pemerintahan Desa Suhanto mengatakan, penggunaan dana tersebut karena sudah dalam keadaan darurat (emergency).

“Ini sudah dalam keadaan emergency, penggunaannya dilakukan oleh Pemerintah Daerah,” ujarnya Suhanto beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara saat disinggung tentang adanya isu yang mengatakan bahwa semua pengadaan akan di koordinir oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (D-PMD), Suhanto menjelaskan hal itu tidak benar.

Baca Juga :  Pergantian Tahun Baru 2025 di Kwandang Berlangsung Meriah

Menurutnya, penganggaran sepenuhnya adalah desa, sedangkan DPMD hanya memfasilitasi saja.

“Itu hak sepenuhnya oleh desa, mulai dari pengadaan pelaksanaan itu dilakukan oleh desa, kita hanya memfasilitasi,” tuturnya, Jumat (27/3/20) kepada regamedianedianews.com.

Sedangkan yang dimaksud memfasilitasi, Suhanto menjelaskan, DPMD serius dalam mengawal dan memerintahkan Kepala Desa untuk merubah APBDes, sebelumnya tidak ada anggaran untuk penanganan Corona sekarang ini harus dilakukan.

“Kalau itu tidak dilakukan oleh kita maka seluruh pengajuan itu ditolak,” imbuhnya.

Suhanto menambahkan, seluruh yang menjadi perioritas Pemerintah harus muncul di APBDes diantaranya desa harus mengadakan sosialisasi, agar masyarakat tau bahaya Corona sekaligus dengan antsipasi penularannya.

Baca Juga :  Warga Pangereman Sampang Jadi Korban Pembacokan

Kemudian membentuk relawan yang terdiri dari perangkat desa, BPD, untuk membantu mendata Covid-19.

Disinggung masalah belum cairnya dana yang dikeluhkan belum cair, pria yang akrab dipanggil Hanto itu berharap agar kepala desa bersabar dan bisa menyesuaikan.

“Ini sesuatu yang tidak diduga, sebenarnya Maret sudah pengajuan semua, tetapi karena ada perintah mendadak dari pusat, sehingga mau tidak mau harus bersabar dan menyesuaikan,” tutupnya.(fan/adi/har)

Berita Terkait

Datangi DPRD Sampang, Pemuda Tiga Desa Luruskan Isu ‘Miring’
Andi Buna Kritisi Sikap Ketua Komisi III DPRD Gorut
Babinsa Rombuh Kawal Pengukuran Tanah PTSL
Lapas Pamekasan Gelar Razia Gabungan
Petugas Temukan Barang Terlarang di Lapas Narkotika
Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan
Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas
4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Datangi DPRD Sampang, Pemuda Tiga Desa Luruskan Isu ‘Miring’

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:02 WIB

Andi Buna Kritisi Sikap Ketua Komisi III DPRD Gorut

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Babinsa Rombuh Kawal Pengukuran Tanah PTSL

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 11:20 WIB

Lapas Pamekasan Gelar Razia Gabungan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 09:17 WIB

Petugas Temukan Barang Terlarang di Lapas Narkotika

Berita Terbaru

Caption: Andi Buna aktivis Gorut, (dok. regamedianews).

Daerah

Andi Buna Kritisi Sikap Ketua Komisi III DPRD Gorut

Senin, 13 Okt 2025 - 20:02 WIB

Caption: polisi saat berada di lokasi kejadian driver ojol dibegal dan dibakar, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Polres Sampang Selidiki Begal Driver Ojol

Senin, 13 Okt 2025 - 19:06 WIB

Caption: sebelum dirujuk ke RSUD Sampang, korban begal sempat dibawa ke Puskesmas Jrengik, (dok. foto viral).

Hukum&Kriminal

Driver Ojol Jadi Korban Begal di Sampang

Senin, 13 Okt 2025 - 17:59 WIB

Caption: lokasi terjadinya penganiayaan seorang adik kepada kakaknya di Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Sengketa Atap Rumah Berujung Penganiayaan

Senin, 13 Okt 2025 - 08:09 WIB