Melalui Akun Medsos Politisi PKB Ini Himbau Perantau Sumenep Tak Mudik Dulu

- Jurnalis

Minggu, 29 Maret 2020 - 22:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nurfitriana Busyro Anggota DPRD Jawa Timur fraksi PKB

Nurfitriana Busyro Anggota DPRD Jawa Timur fraksi PKB

Sumenep, (regamedianews.com)- Perkembangan kasus Covid-19 yang terjadi mendapatkan perhatian khusus dari semua kalangan tanpa terkecuali di Kabupaten Sumenep.

Salah satunya politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang saat ini sedang aktif di meja DPRD Provinsi Jawa Timur Nurfitriana Busyro.

Melalui akun media sosial istri Bupati Sumenep itu menyatakan keprihatinannya terhadap perkembangan jumlah Orang Dengan Resiko (ODR) di Kabupaten Sumenep Madura yang semakin bertambah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Karena banyaknya warga Sumenep yang merantau di zona merah memilih pulang kampung, jumlah ODR di Kabupaten Sumenep semakin bertambah,” tulisnya di akun Fan Pagenya, Minggu (29/3/2020).

Baca Juga :  Potret Ekowisata Labuhan, Daya Tarik Imigran, Dalam Pemenuhan Ekonomi dan Kesejahteraan

Perempuan yang terpilih dari Daerah Pemilihan XI Madura itupun menghimbau dan berharap kerjasama dari semua lapisan, terutama warga Sumenep yang merantau dan berada di zona merah agar tidak pulang kampung terlebih dahulu, hingga kondisi benar-benar dirasa aman.

“Sebenarnya perlu kerjasama dari semua lapisan masyarakat, untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona ini agar tidak sampai masuk ke Sumenep,” imbuhnya.

Namun meski demikian, dirinya menghimbau agar masyarakat di Sumenep tidak panik dengan pandemi Covid-19 yang akhir-akhir ini melanda belahan dunia itu.

Baca Juga :  Hingga Hari Terakhir, Tercatat 3 Orang Yang Sudah Mendaftarkan Bacalon Kades Gunung Rancak

“Kita tetap tidak usah panik, takut dan khawatir, tapi juga tidak boleh meremehkan. Virus ini nyata adanya, korbanya juga sudah banyak baik yang sembuh maupun meninggal,” imbuhnya.

Diakhir statusnya, politisi Partai besutan H.Muhaimin Iskandar itu dengan logat Maduranya yang kental, mendoakan agar semuanya sehat sehat saja.

“Semoga sehat semua tan-taretan sadejeh (semoga sehat semua saudara-saudaraku),” tutupnya. (rd)

Berita Terkait

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif
Dua Pejabat Utama Polres Sampang Dimutasi

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:33 WIB

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:34 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Berita Terbaru

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB

Caption: ilustrasi serangan nyamuk Aedes Aegypti, (sumber foto: siloam hospital).

Daerah

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Jun 2025 - 18:33 WIB

Caption: Kasi Adm Kamtib Lapas Narkotika Pamekasan bersama Baminurmintu Sat Intelkam Polres Pamekasan, tengah cek fisik senjata api.

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:34 WIB

Caption: Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Daerah

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Jun 2025 - 16:48 WIB

Caption: tampak sejumlah alat berat beraktivitas di lokasi pertambangan, di Desa Botudulanga Kecamatan Buntulia Kabupaten Pohuwato, (dok. regamedianews).

Daerah

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:12 WIB