Status Kabupaten Bangkalan Menjadi Tanggap Darurat Bencana

Bangkalan, (regamedianews.com) – Keluarga pasien positif Corona warga Kecamatan Blega sebanyak 4 orang dan 8 orang tenaga medis serta 1 dokter sudah melakukan rapit tes dan hasilnya menunjukkan semuanya negatif.

Selain itu, Bupati R. Abdul Latif Amin Imron mengaku penanganan Covid-19 di Kabupaten Bangkalan sudah sesuai dengan arahan pemerintah Pusat maupun pemerintah Jawa Timur, untuk menetapkan strategi penanganan.

Setelah mengumumkan warganya positif virus Corona, status Bangkalan yang sebelumnya siaga Darurat Bencana Wabah Penyakit akibat virus Corona menjadi Status Tanggap Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Kabupaten Bangkalan.

“Diantaranya melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 melalui upaya reprentif secara massif sampai kepelosok desa,” ujarnya.

Langkah selanjut harus meningkatkan keamanan tubuh melalui upaya promotif seperti imbauan, olahraga teratur dan mengkonsumsi asupan yang bergisi serta mengkonsumsi vitamin dan istirahat yang cukup agar tidak stres.

“Serta meningkatkan kapasitas sistem kesehatan seperti kesehatan tenaga medis, sarana ruang perawatan dan deteksi dini Covid-19 melalui petugas dilapangan,” tambahnya.

Langkah strategis lainnya menurut Ra Latif meningkatkan ketahanan pangan dan produksi pangan, seperti mengawal pendistribusian kebutuhan pokok dan memperkuat pengaman jaring sosial seperti bantuan langsung kepada masyarakat.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua gugus tugas Covid-19 itu juga menambahkan, guna merealisasikan semua strategi tersebut pemerintah Kabupaten Bangkalan telah melakukan efisiensi anggaran dari semua OPD dan berhasil mengalokasikan anggaran sebesar 65,2 miliar.

“Saya berharap kepada masyarakat Bangkalan agar tetap tenang dan terus meningkatkan kewaspadaan serta patuhi dan ikuti anjuran dari pemerintah,” pungkasnya. (sfn/tfk)