Dampak Pandemi Corona, Harga Daging Ayam & Telur Di Bangkalan Merosot

- Jurnalis

Jumat, 17 April 2020 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

Bangkalan, (regamedianews.com) – Stok daging sapi di Kabupaten Bangkalan masih aman selama pandemi Covid-19 dan jelang bulan ramadhan yang akan datang.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan, Ahmad Hafid. Menurutnya dari bulan April sampai bulan Oktober kedepan stok daging sapi di Bangkalan masih aman bisa terpenuhi.

“Informasi data terakhir Kalau stok daging di Kabupaten Bangkalan selama pandemi Covid-19 masih aman. Karena jumlah ketersedian daging sapi kita sebanyak 9.568,16 ton. sementara kebutuhan masyarakat hanya 459,10 ton sehingga kita surplus,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, se-Jawa Timur populasi ternak di Bangkalan rangkingnya naik, dari rangking tujuh menjadi ringking 5 se-Jawa Timur.

“Stok daging se-Jawa Timur untuk Kabupaten Bangkalan berada dirangking nomer 5 dari sebelumnya berada di rangking ke 7. Jadi perhitungan April dan Oktober produksi daging sapi kita kurang lebih 10 ton lebih dan kemudian kebutuhan hanya 45 ton sehingga kita surplus,” kata Hafid, Kamis (17/4/20) kemarin.

Baca Juga :  Cerita Travel Agen Akibat Dampak Virus Corona

Sementara kebutuhan daging ayam dan kebutuhan telur menurut Hafid di Kabupaten Bangkalan mengalami defisit. Pasalnya, jumlah ketersedian lebih kecil daripada kebutuhan. Sehingga daging ayam dan telur Kabupaten Bangkalan di suply dari luar daerah seperti dari Kabupaten Blitar, Tulungangung, Sidoarjo dan Kabupaten lainnya.

“Produksi daging ayam sebanyak 10.806,00 Kg. Sedangkan kebutuhan dagging ayam jauh lebih besar sekitar 17.155,00 Kg. Begitupula Kebutuhan Telur, produksi kita sebanyak 5.036,00 Kg dan kebutuhan telur kita sebanyak 28.771,00 Kg. Jadi kebutuhan itu lebih banyak daripada ketersediaanya,” jelasnya.

Baca Juga :  Hasil Panen Padi Aceh Selatan Terus Meningkat, Sekali Panen Capai 35 Ribu Ton

Namun, menurut Hafid, meski Kabupaten Bangkalan mengalami Defisit daging ayam dan telur. Selama masa pandemi Covid-19 terakhir, harga ayam dan telur mengalami penurunan.

“Oleh karena itu, selama harga turun, Kabupaten Bangkalan kelebihan suply dari pada kebutuhan sendiri saat ini,” tuturnya.

Hafid juga menjelaskan, latar belakang mengapa harga daging ayam dan telur turun. Harga itu menurun, menurutnya disebabkan perusahaan selama adanya pandemi Covid-19 menutup sementara kegiatan bisnisnya.

“Sehingga pengusaha ayam dan telur ini juga kebingungan mau menjualnya kemana hingga harganya mengalami penurunan karena mungkin mengalami penumpukan,” pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Bupati Pamekasan Anggarkan Rp1 Miliar Untuk Renovasi Jalan Swadaya
Dandim Sampang: MBG Langkah Atasi Masalah Gizi
Dilaporkan Penganiayaan, Jih Kur: Itu Mengada-Ngada
Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila
Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady
DPRKP Pamekasan Genjot Program Drainase
Jumlah SPPG di Sampang Tak Capai Target
IDI Cabang Pamekasan Resmi Dikukuhkan

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 12:11 WIB

Bupati Pamekasan Anggarkan Rp1 Miliar Untuk Renovasi Jalan Swadaya

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:11 WIB

Dandim Sampang: MBG Langkah Atasi Masalah Gizi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:18 WIB

Dilaporkan Penganiayaan, Jih Kur: Itu Mengada-Ngada

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:59 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady

Berita Terbaru

Caption: Kasi Humas Kepolisian Resor Bangkalan, Ipda Agung Intama, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

8 Pemerkosa Gadis Bangkalan Ditetapkan DPO

Sabtu, 4 Okt 2025 - 20:36 WIB

Caption: Rosyid Latif didampingi istri dan bayi yang ditemukan, saat ditemui awak media di rumahnya di Desa Astapah, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Viral, Warga Sampang Temukan Bayi Mungil

Sabtu, 4 Okt 2025 - 17:41 WIB

Caption: Tim Jatanras Satreskrim Polres Sampang, meringkus dua pelaku curanmor inisial MD dan JD, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Tim Jatanras Polres Sampang Ungkap Curanmor 11 TKP

Jumat, 3 Okt 2025 - 14:08 WIB