Pemdes Bapelle Gelar Musrenbangdessus RKPDesa dan APBDesa Perubahan 2020

- Jurnalis

Kamis, 14 Mei 2020 - 21:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Khusus (Musrenbangdessus) Rencana Kerja Pemerintah Desa dan APBDesa perubahan tahun anggaran 2020.

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Khusus (Musrenbangdessus) Rencana Kerja Pemerintah Desa dan APBDesa perubahan tahun anggaran 2020.

Sampang, (regamedianews.com) – Pemerintah Desa Bapelle, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Khusus (Musrenbangdessus) Rencana Kerja Pemerintah Desa dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) perubahan tahun anggaran 2020.

Kepala Desa Bapelle Zainuddin mengatakan, ditengah pandemi Covid-19 banyak perubahan program desa yang sudah ditetapkan sebelumnya. Sehingga, Pemdes perlu melakasanakan Musrenbangdessus RKPDesa dan APBDesa Perubahan dan hasilnya untuk segera disampaikan kepada warga desa setempat.

“Dalam Musrenbangdessus kali ini, ada tiga pos anggaran pembangunan fisik yang telah di sepakati bersama untuk dialihkan ke Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa bagi warga miskin terdampak Covid-19. Tiga program fisik itu yakni, Jembatan di Dusun Billah, Rabat Beton di Dusun Lembung, dan Rabat Beton di Dusun Melkok Timur,” katanya. Kamis (14/05/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih jauh Zainuddin mengungkapkan, Selain dialihkan ke BLT Dana Desa juga didalam Rencana Penggunaan Dana APBDesa perubahan, pemdes harus menganggarkan pembelian masker dan penyemprotan di beberapa tempat umum desa setempat.

Baca Juga :  Desanya Dibangun, Kades Pasarenan: Terimakasih Satgas TMMD Sampang

“Untuk mencegah penyebaran Covid-19, kami telah mendistribusikan 4000 masker yang di alokasikan dari Dana Desa kepada warga masing-masnig dusun,” ungkapnya.

Zainuddin menambahkan, hasil Musrenbangdessus ini akan segera disampaikan kepada masyarakat desa setempat. “Sebagai bentuk transparansi anggaran pengunaan Dana Desa kami akan segera membuat dan memasang baner transparansi anggaran di Balai Desa setempat.

“Selain program fisik yang dialihkan ke BLT Dana Desa, ada program non fisik juga dihapus. Yakni, festival desa dan pengurangan pemberdayaan serta pembinaan desa” pungkasnya.

Sementara Camat Robatal Kiyatno  mengatakan, tujuan diadakan Musrenbangdessus itu, desa diminta untuk membantu percepatan penanganan dampak pandemi Covid-19 tersebut.

Selain itu, dalam pelaksanaan Musrenbangdesus penyaluran BLT Dana Desa harus transparan dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Warga yang sudah mendapatkan bantuan program PKH dan BPNT, maka tidak bisa mendapatkan bansos BLT Dana Desa,” katanya.

Baca Juga :  Keuchik Alur Mas Berharap Pemerintah Perhatikan Desanya

Lebih jauh, Kiyatno mengatakan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) telah merubah Permen Desa PDTT Nomor 11 Tahun 2019 menjadi Permen Desa PDTT Nomor 6 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa.

“Jadi, perubahan itu bertujuan untuk mengatur penggunaan Dana Desa untuk pencegahan penanganan Covid-19, padat karya tunai desa (PKTD) dan bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa bagi keluarga miskin,” lanjutnya.

Kiyatno menambahkan, perubahan anggaran khusus itu harus segera dilakukan musyawarah oleh masing-masing desa.

“Dalam Minggu ini semua desa sudah selesai melakukan musyawarah perubahan anggaran untuk penanganan Covid-19 dan BLT Dana Desa,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, dalam acara tersebut turut hadir Camat Robatal Kiyatno, Polsek Robatal Iptu Sunarno, BPD, Perangkat, Tokoh Masyarakat, Babinsa dan Babinkamtibmas desa setempat. (adi/har)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Berita Terbaru

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB

Caption: anggota Satreskrim Polsek Tambelangan, saat menangkap kakek pelaku persetubuhan anak dibawah umur, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Selasa, 9 Des 2025 - 07:23 WIB