Meski Ada Instruksi Kemendes dan Gubernur Jatim, 35 Desa Di Sampang Belum Salurkan BLT DD

- Jurnalis

Selasa, 26 Mei 2020 - 13:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

Sampang, (regamedianews.com) – Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia telah mengeluarkan instruksi kepada Kepala Desa No.1 tahun 2020 tentang percepatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahun 2020.

Dalam instruksi yang tertanggal 15 Mei 2020 itu jelas dipoin pertama disebutkan, bahwa Kepala Desa diinstruksikan untuk menyalurkan sebelum tanggal 24 Mei 2020 atau sebelum hari raya idul Fitri 1441 Hijriyah.

Tak hanya itu, Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa berkomitmen untuk memaksimalkan pencairan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) agar selesai sebelum lebaran 2020.

“Harapan kami sebelum Lebaran harus rampung, sama seperti pesan Presiden Joko Widodo,” ujarnya di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (12/5) lalu.

Namun, fakta yang terjadi dilapangan masih banyak Kepala Desa yang terkesan dinilai mengabaikan instruksi tersebut, karena hingga saat ini masih banyak Kades yang belum merealisasikan BLT DD kepada masyarakat penerima, seperti yang terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.

Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sampang Malik Amrullah, hingga Selasa (26/5/20) masih ada sekitar 35 desa di Kabupaten Sampang yang belum mencairkan dana BLT DD kepada penerima.

Baca Juga :  Kantongi Rekom Pencalonan Dari PAN, Atep Terkesan Acuh Tak Acuh

“Yang belum (membagikan BLT DD. red) ada 35 desa,” jelasnya, melalui pesan WhatsApp, Selasa (26/2/20).

Malik tidak menjelaskan secara rinci terkait alasan ke 35 desa tersebut hingga saat ini belum membagikan BLT DD kepada masyarakat.

Saat tim media ini mencoba bertanya secara detail tentang desa mana saja yang belum merealisasikan dana BLT DD tersebut, Malik berdalih dirinya tidak hafal.

“Tak hafal,” jawabnya singkat.

Untuk sekedar diketahui BLT yang bersumber dari Dana Desa tersebut berjumlah 1,8 juta untuk 3 bulan pertama, dengan rincian 600 ribu perbulan. (adi/har)

Berita Terkait

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan
Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area
Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres
Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang
Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan
Employee Volunteering ‘Go Green’ BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Tempat Sampah Ke SMKN 1 Sumenep dan Yayasan Annuqayah
Satreskrim Polres Bangkalan Sidak Sejumlah SPBU
Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 18:32 WIB

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 November 2025 - 12:04 WIB

Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area

Sabtu, 1 November 2025 - 08:44 WIB

Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres

Sabtu, 1 November 2025 - 07:33 WIB

Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:37 WIB

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, sampaikan sambutan dalam acara Madura Batik Festival, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 Nov 2025 - 18:32 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, meninjau dan menyapa langsung pedagang di kawasan Bancaran, (dok. regamedianews).

Daerah

Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area

Sabtu, 1 Nov 2025 - 12:04 WIB

Caption: Bupati - Wabup Sampang duduk berdampingan dengan Ketua PCNU Sampang serta kiai dan ulama', saat acara malam puncak peringatan Hari Santri Nasional 2025, (dok. regamedianews).

Daerah

Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang

Sabtu, 1 Nov 2025 - 07:33 WIB