Terapkan Protokol Covid-19, Kembalian Santri Di Bangkalan Diperketat

- Jurnalis

Kamis, 4 Juni 2020 - 18:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bangkalan ( R. Abdul Latif Amin Imron)

Bupati Bangkalan ( R. Abdul Latif Amin Imron)

Bangkalan, (regamedianews.com) – Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama seluruh pimpinan Pondok Pesantren se-Kabupaten Bangkalan di Pendopo Agung Bangkalan, Kamis, (4/6/20).

Pembahasan rakor tersebut dalam rangka mempersiapkan antisipasi penyebaran Covid-19 menjelang rencana kembalian Santri ke Pesantren setelah selesai melaksanakan libur panjang bulan ramadan.

Ra Latif sapaan akrabnya, meminta kepada semua Pengasuh Pondok Pesantren untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan memastikan kesehatan santri yang akan kembali ke pondok pesantren.

“Pengasuh pondok pesantren harus mengantisipasi penyebaran covid-19 dengan cara mengambil langkah-langkah ketika santri akan kembali pesantren,” ujarnyan.

Terutama santri dari luar Kota Bangkalan, Ra Latif mengimbau agar pengasuh memastikan kesehatan para santri ketika kembali ke kepesantren.

“Selain itu, mereka harus membawa peralatan sendiri, seperti perlengkapan makan, tidur, dan sebagainya. Sementara di pondok sendiri, harus disediakan cuci tangan portabel, hand sanitizer, masker, serta vitamin C,” ungkapnya.

Sementara mewakili pimpinan Pengasuh Pondok Pesantren, KH. Nasih Aschol meminta kepada Gugus Tugas Bangkalan supaya merumuskan kebijakan yang mengatur protokol kembalinya santri ke pondok pesantren.

Baca Juga :  GMNI Gelar Aksi di Tiga Lokasi di Bangkalan

Menurutnya, Penyebaran wabah pandemi covid-19 ini harus betul-betul diminimalisir, mengingat tradisi kumpul-kumpul adalah tradisi santri.

“Kami berharap tidak ada klaster baru penyebaran covid-19 apalagi di pondok pesantren. Kami juga meminta Gugus Tugas Bangkalan merumuskan kebijakan secara baik terkait kembalinya santri ke pondok pesantren,” pungkasnya.

Perlu diketahui, jadwal kembalian santri disesuaikan dengan keputusan masing-masing Pengasuh Pondok Pesantren.(sfn/sms).

Berita Terkait

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa
Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Hampir 13 Ribu Pelanggar Terjaring Operasi Zebra di Sampang
Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025
Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa
DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 17:04 WIB

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa

Senin, 1 Desember 2025 - 13:50 WIB

Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 1 Desember 2025 - 13:10 WIB

Hampir 13 Ribu Pelanggar Terjaring Operasi Zebra di Sampang

Minggu, 30 November 2025 - 12:02 WIB

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Sabtu, 29 November 2025 - 09:09 WIB

Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa

Berita Terbaru

Caption: situasi mulai tegang didalam forum Musda VI PAN Pamekasan, (dok. Kurdi, Rega Media).

Politik

Musda VI PAN Pamekasan Memanas

Selasa, 2 Des 2025 - 10:03 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyerahkan SK kepada anggota BPD usai pengukuhan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa

Senin, 1 Des 2025 - 17:04 WIB

Caption: pelaku tabrak lari inisial KA, saat dimintai keterangan oleh petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Pelaku Tabrak Lari di Omben Sampang Terungkap

Senin, 1 Des 2025 - 15:40 WIB