LSM JCW Jatim Siap Kawal Kasus Suteki Sampai Ke Meja Hijau

- Jurnalis

Sabtu, 13 Juni 2020 - 20:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Khoirul Kalam ketua tim investigasi JCW Jatim usai gelar perkara di kejaksaan Sampang beberapa waktu lalu

Khoirul Kalam ketua tim investigasi JCW Jatim usai gelar perkara di kejaksaan Sampang beberapa waktu lalu

Pamekasan, (regamedianews.com) – Kasus ujaran kebencian yang dilakukan oleh akun Facebook bernama Suteki terhadap pengasuh pondok pesantren Miftahul Ulum Panyepen mengundang reaksi berang sejumlah pegiat LSM.

Salah satunya dari pegiat LSM Jatim Corruption Watch (JCW) Jawa Timur, Khairul Kalam. Sebagai Alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen, Dirinya sudah menjalin konsolidasi terhadap komunitas LSM yang ada di Madura untuk mensupport Polda Jawa Timur bisa menuntaskan kasus tersebut.

“Insyaallah hari Senin (15/06/2020) kami bersama sejumlah Pegiat LSM di Madura akan mengirim surat ke Polda Jawa Timur,” Kata Kalam sapaan akrabnya. Sabtu (13/06/).

Menurut Kalam, Kasus ujaran kebencian terhadap RKH.Moh Muddatstsir Baddrudin telah menimbulkan keresahan masyarakat luas, Khususnya para alumni dan simpatisan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen.

“Kalau kasus ini tidak direspon cepat pihak Kepolisian, Pasti akan terjadi Gelombang Massa yang tak terbendung, Karena membela kehormatan Guru, bagi seorang santri adalah membela Agama dan Harga diri,” imbuh Kalam.

Menanggapi langkah Polisi yang dengan cepat menangkap pemilik akun Facebook bernama Suteki, Dirinya sangat mengapresiasi langkah Polisi dan patut untuk mendapat penghargaan.

Baca Juga :  KPUD Sampang Kukuhkan 55 Relawan Demokrasi

“Ini prestasi Polri, yang peka dengan kondisi sosial, terutama kultur Madura yang notabene sebagai alumni pondok pesantren,” terangnya.

Lebih lanjut Kalam mengatakan bahwa dirinya bersama Pegiat LSM lain akan mengawal kasus penghinaan terhadap Muhtasyar PWNU Jawa Timur tersebut sampai inkrah.

“Bagi kami ini adalah panggilan jiwa untuk memperjuangkan agama yang disimbolkan oleh sosok RKH. Moh Muddatstsir Baddrudin,” tutupnya. (rd)

Berita Terkait

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO
6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo
‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil
Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah
Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 09:17 WIB

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:41 WIB

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:35 WIB

‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri

Selasa, 9 Desember 2025 - 07:23 WIB

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Berita Terbaru

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB